Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi 7 Festival di Jepang, Ada Festival Tari Terbesar

Kompas.com - 10/02/2020, 13:55 WIB
Nabilla Ramadhian,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

4. Aomori Nebuta Festival, Aomori

Jika kamu berkunjung ke Aomori pada bulan Agustus, kamu akan dapat kesempatan untuk melihat Aomori Nebuta Festival. Sebab, festival tersebut diselenggarakan setiap tahun dari 2 – 7 Agustus.

Festival tersebut dinobatkan sebagai aset budaya takbenda penting tak berwujud yang ditetapkan oleh Pemerintah Jepang.

Dalam festival tersebut, kamu dapat melihat beberapa festival float yang mengelilingi jalan-jalan di kota dan membawa papier-mache raksasa berbentuk manusia dan juga penari di atasnya. Festival float akan terus berjalan sepanjang periode festival.

5. Akita Kanto Festival, Akita

Setiap tahun, festival Akita Kanto diadakan dari 3 – 5 Agustus. Selama festival berlangsung, masyarakat setempat biasanya akan berdoa untuk kesehatan yang bagus di pertengahan musim semi.

Dalam merayakan festival, biasanya para partisipan akan membuat lentera kertas dan dibentuk menyerupai kantong nasi jerami.

Lentera tersebut nantinya akan diseimbangkan di dahi, punggung bawah, dan bahu mereka. Kemudian, mereka akan menari untuk berdoa agar mendapatkan panen yang bagus.

Sama seperti festival Aomori Nebuta, festival ini juga ditetapkan oleh Pemerintah Jepang sebagai aset budaya takbenda penting tak berwujud.

6. Awa Odori Dance Festival, Tokushima

Festival ini diselenggarakan setiap tahun selama periode festival Bon di pertengahan bulan Agustus. Konon katanya, festival Awa Odori Dance telah berlangsung selama 400 tahun lamanya.

Dalam menyelenggarakan festival, terdapat setidaknya 1.000 penari yang berpartisipasi.

Oleh karena itu, festival Awa Odori Dance digadang-gadang sebagai salah satu dari tiga festival tari Bon terbesar di Jepang.

7. Owara Kaze-no Bon, Toyama

Para partisipan yang turut serta dalam festival Owara Kaze-no Bon, baik pria maupun wanita, akan menari sembari menutupi wajah mereka.

Tarian akan diiringi dengan beberapa musik tradisional Jepang dan mereka akan terus menari dari senja pada saat malam festival utama.

Festival Awa Odori Dance yang berasal dari Prefektur Tokushima, Jepang.shutterstock.com/jullianne.hide Festival Awa Odori Dance yang berasal dari Prefektur Tokushima, Jepang.

Untuk melihatnya, kamu bisa berkunjung ke kota Yatsuo dari 1 – 3 September.

Biasanya, sepanjang jalanan kota tersebut akan dipenuhi lentera kertas sehingga akan menciptakan pemandangan yang menarik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com