Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Aktivitas Menarik Saat Wisata ke Grand Maerakaca, Jelajah Hutan Mangrove

Kompas.com - 29/09/2021, 07:13 WIB
Kistin Septiyani,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Grand Maerakaca merupakan obyek wisata yang terletak di Jalan Anjasmoro, Tawangsari, Semarang, Jawa Tengah. Obyek wisata ini dulunya dikenal sebagai Puri Maerakaca.

Puri Maerakaca sering disebut sebagai Taman Mini Jawa Tengah Indah. Obyek wisata ini merupakan taman miniatur Provinsi Jawa Tengah yang menawarkan rumah adat dari 35 kabupaten di Jawa Tengah dan berbagai wahana lainnya.

Kawasan wisata tersebut merupakan bagian dari pusat Rekreasi dan Promosi Pembangunan (PRPP) Jawa Tengah.

Baca juga: Kopeng Treetop Semarang Sementara Hanya Buka Saat Hari Libur

Dilansir dari website resmi PRPP Jawa Tengah, berikut ini beberapa aktivitas menarik yang bisa dicoba di Grand Maerakaca:

Belajar budaya Jawa Tengah

Grand Maerakaca, Semarang, Jawa Tengah DOK. prppjawatengah.com Grand Maerakaca, Semarang, Jawa Tengah DOK. prppjawatengah.com

Grand Maerakaca memiliki atraksi menarik berupa anjungan yang mewakili 35 kabupaten dan kota di Jawa Tengah. Anjungan tersebut memperlihatkan rumah adat dan berbagai kerajinan tangan asal masing-masing kabupaten.

Selain itu, wisatawan juga bisa menyaksikan foto obyek wisata, pakaian tradisional, serta makanan khas dari setiap daerah. Anjungan ini cocok bagi wisatawan yang ingin belajar dan lebih mengenal kebudayaan asal Jawa Tengah.

Anjungan Jawa Tengah dibuka mulai pukul 08.00 sampai 17.00 WIB setiap harinya. 

Baca juga: Harga Tiket Kopeng Treetop Semarang Tahun 2021, Cuma Buka Weekend dan Hari Libur

Menjelajahi hutan mangrove

Grand Maerakaca, Semarang, Jawa Tengah DOK. prppjawatengah.com Grand Maerakaca, Semarang, Jawa Tengah DOK. prppjawatengah.com

Hutan mangrove bukanlah sesuatu yang baru di Grand Maerakaca. Hutan tersebut sudah tumbuh rimbun dan subur di kawasan sungai yang melintasi obyek wisata tersebut.

Pada tahun 2017 silam, pihak pengelola membangun sebuah trek dari bambu dengan panjang 135 meter (m) melintasi hutan manrove tersebut. Sejak saat itu, atraksi trekking mangrove pun dibuka.

Wisatawan dapat berjalan-jalan di jalur buatan tersebut dan menikmati rimbunnya pohon mangrove di sekitar sungai yang berair tenang.

Baca juga: PPKM Level 2 dan Percepatan Vaksinasi Tingkatkan Okupansi Hotel di Semarang

Berkeliling Grand Maerakaca

Grand Maerakaca, Semarang, Jawa Tengah DOK. prppjawatengah.com Grand Maerakaca, Semarang, Jawa Tengah DOK. prppjawatengah.com

Wisatawan juga dapat berkeliling melihat hutan mangrove menggunakan jalur air. Pihak pengelola menyediakan perahu bagi para pengunjung.

Wisatawan akan diajak berkeliling miniatur Laut Jawa. Mereka juga akan dihibur dengan atraksi bandeng yang meloncat di sungai tersebut.

Baca juga: Atraksi Air Mancur Menari di Kota Semarang Buka Lagi

Ada pula kereta mini yang dapat digunakan pengunjung untuk berkeliling dan mengenal anjungan.

Berburu spot foto

Grand Maerakaca, Semarang, Jawa Tengah DOK. prppjawatengah.com Grand Maerakaca, Semarang, Jawa Tengah DOK. prppjawatengah.com

Pengunjung dapat menemukan beragam tempat foto menarik di Grand Maerakaca. Salah satunya adalah Kafe Jembatan Harapan dan Wall of Hope. 

Wisatawan juga bisa mengunjungi Spectamata Foto 3D. Di wahana yang satu ini, mereka dapat menemukan poster tiga dimensi yang menarik untuk foto.

Spot tersebut digemari wisatawan yang berkunjung ke Grand Maerakaca.

Baca juga: Ditetapkan Sebagai Smart City, Kabupaten Semarang Masuk Kawasan Wisata Prioritas Nasional

Mengunjungi Jateng Science Center

Grand Maerakaca, Semarang, Jawa Tengah DOK. prppjawatengah.com Grand Maerakaca, Semarang, Jawa Tengah DOK. prppjawatengah.com

Grand Maerakaca menyediakan fasilitas belajar bagi pengunjung berupa Jateng Science Center. Di tempat ini pengunjung bisa belajar dengan cara yang menyenangkan.

Pihak pengelola menyediakan beragam alat peraga dan edukasi yang lengkap. Pengunjung dapat melakukan beragam percobaan dengan alat yang tersedia.

Wahana ini merupakan atraksi favorit anak-anak. Hal itu karena selain belajar, mereka juga sekaligus dapat bermain dan mengasah kreativitas.

Baca juga: Itinerary Wisata 3 Hari 2 Malam di Semarang, Jelajah Candi Gedong Songo

Outbound

Grand Maerakaca, Semarang, Jawa Tengah DOK. prppjawatengah.com Grand Maerakaca, Semarang, Jawa Tengah DOK. prppjawatengah.com

Selain belajar di Jateng Science Center, anak-anak juga bisa melakukan aktivitas fisik berupa outbond.

Pengunjung akan diajak berpetualang melewati jaring laba-laba, menyeberangi jembatan gantung, dan masuk ke dalam terowongan gantung.

Fasilitas yang tersedia di area ini membantu anak meningkatkan keberanian dalam menghadapi tantangan. Selain itu, wahana yang disiapkan juga baik untuk melataih motorik serta merangsang kreativitas anak.

Untuk berkunjung ke Grand Maerakaca, wisatawan perlu membayar tiket masuk dengan harga mulai dari Rp 10.000 per orang. Obyek wisata ini buka setiap hari dari pukul 07.00 sampai pukul 18.00 WIB.

Baca juga: Daftar 3 Tempat Wisata Jawa Tengah yang Buka, Bisa Dikunjungi dengan DAMRI

Grand Maerakaca menjadi salah satu obyek wisata yang masuk dalam daftar uji coba Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Uji coba tersebut memungkinkan wisatawan bervaksin Covid-19 mengunjungi obyek wisata yang terdaftar. 

Selain Grand Maerakaca, ada 19 tempat wisata lain yang tersebar di lima provinsi, yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dan Jawa Timur.

Wisatawan yang ingin mengunjungi obyek wisata tersebut harus sudah mendapatkan vaksin Covid-19 minimal dosis pertama dan mendaftar di aplikasi PeduliLindungi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com