KOMPAS.com – Semua pintu masuk menuju kawasan wisata Gunung Bromo sudah dibuka kembali mulai Selasa (30/11/2021).
Hal ini telah dikonfirmasi oleh Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Sarif Hidayat, dan diumumkan melalui salah satu unggahan akun Instagram @bbtnbromotenggersemeru, Selasa.
“Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 63 Tahun 2021, maka objek dan daya tarik wisata alam di kawasan Gunung Bromo dan sekitarnya sudah dapat dikunjungi,” seperti yang tertera dalam unggahan tersebut.
Baca juga:
Pembukaan kembali semua pintu masuk ke kawasan Bromo ini tertuang dalam Surat Pengumuman Balai Besar TNBTS Nomor PG.33/T.8/BIDTEK.1/KSA/11/2021 tentang Pembukaan Objek dan Daya Tarik Wisata Alam di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.
Adapun ada empat pintu masuk menuju wisata Bromo adalah via Kabupaten Probolinggo, Malang, Pasuruan, dan Lumajang.
Dalam Inmendagri Nomor 63 Tahun 2021, disebutkan bahwa empat kabupaten tersebut berada pada status PPKM Level 2.
Sebelumnya, dalam Inmendagri Nomor 57 Tahun 2021, hanya Kabupaten Malang yang berada pada PPKM Level 2, sedangkan tiga lainnya masih berstatus PPKM Level 3.
Tidak hanya sudah bisa dikunjungi dari semua pintu masuk, semua spot wisata di Gunung Bromo pun kini sudah buka.
Meski begitu, masih ada pembatasan jumlah kunjungan wisatawan di deretan spot wisata Gunung Bromo tersebut.
Baca juga: Mengenal Suku Tengger di Kawasan Bromo, Peradaban sejak Zaman Majapahit
Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut Kompas.com rangkum daftar spot wisata kawasan Gunung Bromo yang sudah dibuka kembali beserta kuota kunjungannya:
Walau sudah dibuka kembali, wisatawan tetap harus mematuhi aturan lain terkait protokol kesehatan yakni sebagai berikut:
Baca juga: Kawasan Bromo Tengger Semeru Jadi Habitat Ideal bagi Elang Jawa