JAKARTA, KOMPAS.com - Kebun Raya Bogor menjadi salah satu destinasi wisata favorit yang banyak dituju saat libur lebaran.
Untuk tahun ini, pengunjung yang datang tak hanya bisa menikmati pemandangan hijau yang menenangkan tetapi juga bisa mampir ke bazar bertajuk Taman Hari Raya.
Acara ini berlangsung mulai 2 Mei sampai dengan 8 Mei mendatang.
Baca juga: Kebun Raya Bogor Buka Saat Lebaran, Ini Jam Buka dan Cara Pesan Tiket
Acara tersebut menghadirkan beragam hiburan tambahan seperti bazar kuliner, lelang tanaman hias, live music, pertunjukan seni dan budaya, serta pembukaan area taman bermain anak (kids playground).
Jika kamu berencana mampir pada momen libur lebaran kali ini, berikut sejumlah tips berkunjung ke Kebun Raya Bogor dari Corporate Communication Kebun Raya Bogor, Muhammad Djohari:
Pembelian tiket masuk Kebun Raya Bogor bisa dilakukan secara langsung (on the spot) maupun secara online.
Namun, Muhammad Djohari tetap mengimbau calon pengunjung agar membeli tiket Kebun Raya Bogor secara online lewat situs kebunraya.id. Ini dilakukan guna menghindari antrean panjang, khususnya selama periode libur lebaran.
"Tiket bisa dibeli offline maupun online, namun disarankan untuk beli online saja karena banyaknya jumlah oengunjung menyebabkan antrian cukup panjang," terangnya kepada Kompas.com, Selasa (03/05/2022).
Baca juga: 12 Hotel Dekat Kebun Raya Bogor, Bisa Ditempuh dengan Berjalan Kaki
Di samping itu, ada berbagai kemudahan untuk pembayaran tiket yang dibeli secara online, seperti pembayaran dengan aplikasi uang elektronik, ATM, hingga kartu kredit.
Pengunjung di Kebun Raya Bogor terbagi atas tiga kategori waktu, yaitu pagi, siang, dan malam.
Djohari mengatakan, pengunjung yang datang di pagi hari bisa melakukan aktivitas berolahraga ringan, seperti lari pagi atau naik sepeda.
"Pengunjung diperbolehkan membawa sepeda ke dalam, nanti ada tiket khusus. Kalau mau sewa sepeda juga bisa, harga mulai dari Rp 25.000," ucapnya.
Baca juga: 5 Tips Wisata ke Glow Kebun Raya Bogor, Pakai Baju Putih
Selanjutnya, bagi pengunjung yang datang di siang hari, bisa sambil membawa tikar untuk makan siang lesehan sambil menikmati panorama alam yang asri.
Sedangkan untuk yang datang di sore hari bisa membawa kamera untuk berburu foto matahari terbenam atau sunset.