Mengawali pagi hari, bisa berwisata sekaligus berolahraga naik sepeda ontel mengelilingi desa di sekitar hotel, tepatnya kawasan Kepanewonan Temon Kulon Progo di belakang hotel Grand Dafam Signature International Airport Yogyakarta.
Sambil bersepeda ontel sejauh sekitar delapan kilometer dengan memakai caping, pengunjung bisa melihat aktivitas penduduk desa yang sudah sibuk sejak pagi hari.
Terlihat juga pemandangan alam khas pedesaan yang indah seperti hamparan sawah hingga jembatan rel kereta api.
Baca juga: Ketika Dua Bule Belanda Ngontel di Pedesaan Sentolo, Kulon Progo...
Di tengah perjalanan bersepeda, bisa mampir untuk sarapan di warung Sego Berkat Pare Anom Bu S PA.
Sebagai informasi, sego (nasi) berkat juga merupakan salah satu kuliner khas yang terkenal di Kulon Progo. Bentuknya sendiri berupa racikan nasi yang dibungkus dengan daun jati, agar memiliki aroma dan rasa yang khas.
Isi dari satu porsi nasi berkat biasanya ada sekitar delapan macam. Seperti oseng pepaya, gudeg, mie, serundeng kelapa, tahu, tempe bacem, suwiran ayam kampung, dan rempeyek.
Setelah istirahat dan makan siang di hotel, perjalanannya selanjutnya menuju kawasan wisata Kalibiru.
Tempat wisata ini berada di dataran tinggi ekstrem, tepatnya di Pedukuhan (dusun) Kalibiru, Kalurahan Hargowilis, Kapanewon (kecamatan) Kokap, Kabupaten Kulon Progo.
Di tempat ini, pengunjung bisa menikmati pemandangan dari ketinggian di Bukit Menoreh. Selain itu, bisa berfoto-foto di wahana foto berlatar Waduk Sermo dan garis pantai Laut Selatan.
Baca juga: Libur Lebaran 2022, Kalibiru di Kulon Progo Ramai Wisatawan
Jika sudah puas berkeliling dan foto-foto di spot yang menarik, ada area outbound dan tempat makan yang bisa dijajal pengunjung.
Adapun tiket masuknya mulai dari Rp 10.000 per orang. Sedangkan untuk spot foto tertentu, misalnya di area permainan, dikenakan biaya tambahan mulai dari Rp 10.000 - Rp 35.000.
Menjelang sore hari, aktivitas wisata yang harus dicoba saat berkunjung ke Kulon Progo adalah off-road dengan rintangan.
Area rintangan untuk jip off-road bisa ditemukan di Laguna Glagah. Jaraknya dari Kalibiru adalah sekitar 19 kilometer, dengan waktu tempuh sekitar 40 menit hingga satu jam.
Adapun pemesanan paket jip bisa dilakukan melalui kontak Instagram Jeep Wisata Glagah Official (Jewiga). Mereka menyediakan berbagai paket wisata jip, di antaranya Trip Laguna Offroad, trip Mangrove, dan trip YIA (Yogyakarta International Airport).
Untuk paket yang masuk rintangan adalah Trip Laguna Offroad seharga mulai Rp 350.000. Pada trip kali ini, jip memasuki rintangan, susur pantai, dan hutan-hutan.
Baca juga: Wisata Jip di Kulon Progo, Serunya Uji Nyali Lewati Rintangan
Selain itu, ada juga trip run away selama empat jam di sebelah selatan Bandara Internasional Yogyakarta, dengan harga long trip mencapai Rp 750.000. Sementara itu, biaya trip lainnya sesuai dengan rute dan waktu yang ditempuh, mulai dari Rp 200.000.
Dengan mobil berkapasitas tiga hingga empat orang, pengunjung bisa merasakan keseruan naik jip di rute yang menantang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.