SEMARANG, KOMPAS.com - Pasar Dugderan kembali digelar di Kota Semarang setelah tiga tahun vakum akibat pandemi Covid-19.
Adapun Pasar Dugderan dibuka selama 10-22 Maret 2023.
Bagi masyarakat Semarang, tradisi tahunan ini merupakan momentum suka cita untuk menyambut bulan suci Ramadhan.
Baca juga: Mengenal Dugderan, Tradisi Sambut Ramadhan di Kota Semarang
Tak heran, Pasar Dugderan yang terletak di kawasan Pasar Johar, Kota Semarang ini tampak ramai dikunjungi masyarakat setiap harinya.
Di sana, masyarakat bisa memilih aneka ragam kuliner, seperti bakso, nasi ayam, mie ayam, jajanan Korea Selatan, pancake, dan masih banyak lagi.
Ada juga wahana permainan seperti bianglala, ombak banyu, rumah hantu, kora-kora, hingga tong setan. Selain itu, ada pula stan fesyen, mainan, pernak-pernik, dan masih banyak lagi.
Baca juga:
Setidaknya, terdapat 116 stan kuliner dan kurang lebih 35 stan fesyen dan mainan yang berjejer di sepanjang kawasan Pasar Dugderan.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Panitia Dugderan, Syahrul Qirom.
Dirinya menyebut, jumlah stan Pasar Dugderan tahun ini jauh lebih banyak dibanding tahun-tahun sebelumnya.
"Lebih banyak tahun ini, karena alun-alun sudah jadi. Stan kuliner ada 116, kalau fesyen dan mainan ada 35. Itu berjajar di sepanjang jalan depan masjid Kauman, hingga wilayah alun-alun," kata Syahrul kepada Kompas.com, Kamis (16/3/2023).
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.