Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unik, Ada Toilet Transparan ala Jepang di Jakarta

Kompas.com - 29/03/2023, 12:11 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

 

Mencoba toilet transparan ala Jepang

Sebelum masuk, kamu harus membayar Rp 5.000 yang bisa dilakukan secara tunai dengan memasukkan uang ke mesin.

Lainnya, juga bisa memilih metode cashless dengan memindai kode QR menggunakan pilihan aplikasi uang elektronik.

"Kalau pengunjungnya enggak bawa handphone dan enggak ada uang kecil, kami juga menyediakan uang tukar, jadi setelah uangnya pecah, bisa dimasukkan ke mesin," jelas Henri.

Baca juga:

Seusai membayar, plang besi pun akan bergeser dan kamu bisa masuk untuk memilih bilik toilet kosong.

Pintu kaca toilet memang transparan, sehingga kamu bisa melihat kondisi di luar toilet melalui kaca.

Namun, begitu engsel pintu digeser, kaca pun menjadi buram hingga tak terlihat apa-apa dari luar. Toilet siap digunakan.

Toilet transparan ala Jepang yang dilengkapi dengna kipas penyaring udaraKompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Toilet transparan ala Jepang yang dilengkapi dengna kipas penyaring udara

Adapun untuk fasilitasnya, toilet berukuran sekitar dua kali dua meter ini terbilang lengkap.

Kamu bisa menemukan sabun cuci tangan, sabun mandi multifungsi yang bisa juga dipakai sebagai sampo, pancuran, pengharum ruangan, kloset yang bersih, kaca dan tempat cuci muka, kipas penyaring udara, hingga pilihan mandi dengan air hangat.

Baca juga: Itinerary Sehari di Kawasan Sudirman Jakarta, Mampir Terowongan Kendal

Pengelola juga tidak menetapkan batasan durasi untuk berada di dalam toilet.Jadi, kamu tidak perlu mandi terburu-buru.

Nah, tertarik mencoba?

Toilet transparan ini dipersembahkan oleh Jakarta Experience Board (JXB) dan buka setiap hari. Jam operasionalnya pukul 06.00-15.00 WIB untuk Senin-Kamis dan 06.00-22.00 WIB untuk Jumat-Minggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com