Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Borobudur Land, Rekreasi Baru di Magelang dengan Perosotan Pelangi

Kompas.com - 04/05/2023, 08:10 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jika dalam waktu dekat hendak berwisata ke daerah Magelang, jangan lewatkan berkunjung ke taman rekreasi terbaru di sana.

Namanya Borobudur Land, berada di Desa Wringinputih, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

"Borobudur Land ini wahana bertema yang baru ada satu-satunya di Magelang," kata pengelola Borobudur Land Seno kepada Kompas.com, Rabu (3/5/2023).

Baca juga:

Makna nama Borobudur Land

Meskipun menggunakan diksi "Borobudur" untuk nama tempat wisata, Borobudur Land bukanlah taman rekreasi yang menghadirkan miniatur ataupun aspek-aspek yang berhubungan dengan Candi Borobudur.

Penggunaan nama Borobudur di sini karena tempat wisata masih berada dekat dengan kawasan wisata Candi Borobudur.

"Kebetulan kami lokasinya masih di kawasan Candi tepatnya di sebelah utara, sekitar lima sampai 10 menit dari Candi Borobudur," kata Seno.

Baca juga: Borobudur Land Magelang: Jam Buka dan Harga Tiket Masuk

Layaknya taman rekreasi kekinian, Borobudur Land juga menyuguhkan beberapa wahana bertema, seperti Monorail, kursi terbang, Rainbow Slide, kolam renang, dan spot foto yang Instagramable.

"Kami baru buka pada 15 April 2023 lalu, masa uji coba sampai 1 Mei dan kini sudah buka resmi untuk umum," paparnya.

Wisatawan di kawasan Borobudur Land.Dok. Instagram Borobudur Land/ @evi_suryawati Wisatawan di kawasan Borobudur Land.

Baca juga:

Berfoto hingga meluncur di perosotan pelangi

Seno mengatakan hadirnya Borobudur Land di Magelang disambut oleh tingginya antusias masyarakat lokal.

Hal ini dapat dilihat dari tingginya jumlah pengunjung setiap harinya sejak hari pertama pembukaan taman rekreasi.

"Rata-rata satu hari pengunjung itu datang sekitar 2.000 hingga 3.000 orang," kata Seno.

Baca juga:

Selain foto-foto di spot foto Instagramable, Seno mengatakan salah satu spot di Borobudur Land yang cukup banyak peminatnya yaitu Rainbow Slide (perosotan pelangi).

"Kalau di beberapa tempat wisata, Rainbow Slide ini cukup hits dan marak, kalau ini baru pertama kali ada di Magelang," katanya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Gandeng UMKM lokal

Wahana Dino Land di Borobudur Land.Dok. Instagram Borobudur Land/ @yokotanaya Wahana Dino Land di Borobudur Land.

Seno mengatakan bahwa di dalam kawasan Borobudur Land terdapat spot kuliner berupa foodcourt yang diisi oleh UMKM di Kabupaten Magelang.

Jika di beberapa tempat wisata identik dengan harga yang tergolong mahal, lain halnya di kawasan Borobudur Land yang membatasi harga jual produk di dalam kawasan wisata.

"Kadang orang yang mau berwisata takut harga makanan yang dijual (di tempat  wisata) mahal. Kalau di Borobudur Land kami punya konsep sendiri," kata Seno.

Baca juga:

Harga setiap produk yang dijual oleh UMKM setempat di Borobudur Land, kata Seno, relatif terjangkau dan sudah dibatasi harganya.

"Selain tes produk, kami juga tes harga. Harganya harus real, kalau di luar (kawasan wisata) dijualnya Rp 10.000, di dalam (kawasan wisata) juga harus dijual Rp 10.000," katanya.

Seno juga menetapkan harga maksimal untuk setiap barang yang dijual di Borobudur Land yakni maksimal Rp 25.000.

Selain mengisi bagian foodcourt, Seno juga menggandeng UMKM setempat untuk mengisi pusat oleh-oleh khas Malang di dalam kawasan wisata Borobudur Land.

"Nanti kami juga akan ada shelter untuk oleh-oleh khas Malang, mulai dari kerajinan dan makanan. Saat ini masih dalam tahap penyelesaian,"  pungkas Seno. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com