Wings Air Buka Rute Ternate-Buli PP mulai 3 Juli 2023

Kompas.com - 17/06/2023, 16:14 WIB

Faqihah Muharroroh Itsnaini,

Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

Faqihah Muharroroh Itsnaini

Penulis

Ni Nyoman Wira Widyanti

Editor

Lihat Foto

Wisatawan sedang menikmati pemandangan Pulau Maitara, Pulau Tidore, dan Danau Laguna di Desa Fitu, Ternate, Maluku Utara, Minggu 28/05/2017. Pemandangan di bagian belakang uang seribu rupiah menampilkan lukisan Pulau Tidore, Pulau Maitara dan aktivitas nelayan menjala ikan menjadi penambah sisi humanis di lukisan uang seribu rupiah tersebut.(KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)

Wisata Tanjung Bongo di Kecamatan Galela, Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara, Senin (16/4/2018).

KOMPAS.com - Wings Air akan membuka rute baru yang menghubungkan Ternate di Maluku Utara dengan Buli di Halmahera Timur pergi-pulang (PP), mulai Senin (3/7/2023).

Rute tersebut seiring dengan upaya memperluas jangkauan layanan guna memenuhi kebutuhan perjalanan udara masyarakat setempat, serta mengakselerasi perekonomian dan kemajuan sosial di daerah.

Baca juga:

“Melalui pembukaan rute ini, Wings Air berharap mendorong pertumbuhan sektor pariwisata di Halmahera Timur,” ujar Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro, dalam pernyataan tertulis, Sabtu (17/6/2023).

Jadwal Wings Air rute Ternate-Buli PP

Dokumen ATR Aircraft Pesawat ATR72 Wings Air

Wings Air rute Ternate-Buli-Ternate berangkat dua kali dalam seminggu, yaitu setiap Senin dan Kamis. Berikut jadwalnya:

Pesawat bernomor penerbangan IW-1170 berangkat dari Ternate pukul 12.00 WIT, lalu tiba di Buli pukul 12.30 WIT
Pesawat bernomor penerbangan IW-1175 berangkat dari Buli pukul 13.00 WIT, lalu tiba di Ternate pukul 13.30 WIT

Rute ini akan menggunakan pesawat ATR 72. Menurut Danang, armada tersebut memiliki kabin luas.

“Selain itu, pesawat ini memiliki desain interior modern dan dilengkapi fasilitas yang diperlukan untuk memberikan pengalaman penerbangan yang menyenangkan,” ujar dia.

Baca juga:

Ia menambahkan, pesawat ATR 72 juga memiliki kemampuan mendarat dan lepas landas di bandara kecil hingga setingkat kabupaten atau kecamatan.

“Dengan pesawat ini, penumpang dapat terbang langsung ke destinasi yang sulit dijangkau oleh pesawat jet besar. Hal ini menyediakan aksesibilitas yang lebih baik bagi penumpang ke kota-kota kecil atau pulau-pulau yang tidak dilayani oleh penerbangan komersial lainnya,” tutur dia.