Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal Penerbangan ke Sulawesi Utara Perlu Ditambah, Ini Alasannya

Kompas.com - 08/08/2023, 21:36 WIB
M Chaerul Halim,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

TOMOHON, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk menambah jadwal penerbangan ke Sulawesi Utara, baik dari dalam maupun luar negeri.

Hal ini, lanjutnya, bertujuan mengembangkan desa wisata di provinsi tersebut.

Baca juga:

"Jadi ini yang akan kami terus tingkatkan karena waktu saya datang ke sini (Tomohon, Sulawesi Utara) tadi malam itu penuh dan tiketnya mahal," ujar Menparekraf usai acara Beli Kreatif Desa Wisata (Beti Dewi) Naik Kelas di Hotel Villa Emitta di Kecamatan Tomohon Tengah, Sulawesi Utara, Selasa (8/8/2023).

"Ini juga keluhan dari wisatawan agar jumlah penerbangan ditingkatkan, ketersediaan kursi ditambahkan agar harga bisa lebih stabil dan terjangkau untuk wisatawan kita," imbuhnya.

Pemandangan Gunung Lokon dan sawah di Tomohon, Sulawesi Utara. SHUTTERSTOCK/ROSYID A AZHAR Pemandangan Gunung Lokon dan sawah di Tomohon, Sulawesi Utara.

Dilansir dari keterangan resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Selasa (8/8/2023), terdapat kebijakan terkait penerbangan yakni sebesar 75 persen untuk pekerja, sedangkan 25 persen sisanya untuk wisatawan.

Secara garis besar, penambahan jumlah penerbangan juga berkaitan dengan banyaknya permintaan dari maskapai penerbangan asing. 

Salah satu contohnya, ada dua tambahan penerbangan dari China Southern Airlines yang sudah beroperasi dua kali dalam sepekan, akan ditambah menjadi empat kali dalam sepekan.

Baca juga:

Kemudian, permintaan dari Singapore Airlines yang saat ini sudah empat kali penerbangan dalam sepekan, akan ditambah satu atau dua penerbangan menggunakan pesawat berbadan lebar. 

Adapun yang sedang diupayakan yaitu permintaan penerbangan dari Vietnam dan tambahan penerbangan dari Australia melalui Bali.

Baca juga: Ini 7 Alasan Anda Harus Datang ke Tomohon

Halaman:


Terkini Lainnya

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Jalan Jalan
Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Travel Update
Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Travel Update
Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Travel Update
Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Travel Update
Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Travel Update
Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Jalan Jalan
Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Travel Update
Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com