Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pameran Flona 2023 Digelar di Lapangan Banteng, Catat Tanggalnya

Kompas.com - 20/09/2023, 22:57 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

Sumber Antara

KOMPAS.com - Pameran Flora dan Fauna (Flona) kembali diadakan secara gratis tahun ini di Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, mulai Jumat (15/9/2023) hingga Senin (16/10/2023).

"Pameran Flona ini sangat bagus karena ada edukasi untuk masyarakat, khususnya anak-anak sekolah," kata Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, Jumat (15/9/2023), dikutip dari Antara. 

Baca juga:

Seperti disampaikan Heru, keluarga terutama anak-anak dapat menjadikan Pameran Flona sebagai ajang wisata saat akhir pekan atau waktu luang. 

Pameran bertema Jakarta Berseri Menuju Indonesia Lestari ini, kata dia, merupakan upaya Dinas Pertamanan dan Hutan Kota dalam melakukan penghijauan dengan penanaman pohon di seluruh wilayah kota. 

Lebih lanjut, menurut Heru, Pameran Flona 2023 dapat menjadi ruang edukasi dan hiburan masyarakat Jakarta. Ia juga berharap, melalui pameran Flona 2023, banyak masyarakat ikut melakukan penghijauan dengan membeli bibit pohon. 

Baca juga: Tahukah Anda? Dulu Lapangan Banteng Bernama Lapangan Singa?

Ada apa di pameran Flona 2023?

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, pengunjung bisa melihat dan membeli berbagai macam tanaman hias, bunga, bibit, pupuk, serta hewan peliharaan di pameran ini.

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta Bayu Meghantara mengatakan bahwa terdapat total 167 stan di pameran Flona 2023.

Pameran Flona 2023 di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat yang digelar 15 September-16 Oktober 2023. KOMPAS.com/MUTIARA BERTHA Pameran Flona 2023 di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat yang digelar 15 September-16 Oktober 2023.

Di antaranya tujuh stan dari instansi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yaitu Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta, jajaran wali kota dan bupati administrasi, dan Taman Margasatwa Ragunan.

Selain itu, terdapat 122 stan flora, lima stan fauna, tiga stan herbal, dan 30 stan kuliner.

"Desain dan pengembangan untuk setiap stan disesuaikan dengan konsep masing-masing wilayah kota dan kabupaten administrasi," ujar Bayu.

Baca juga: Lapangan Banteng, Dulu dan Sekarang...

Ia menyebutkan, stan flora dan fauna terdiri atas pelaku kewirausahaan di bidang pertamanan dan hutan kota, antara lain stan tanaman hias, tanaman buah, satwa peliharaan, tanaman obat, serta makanan dan minuman.

Untuk stan fauna, misalnya, dikutip dari Kompas.id, Rabu (20/9/2023), pengunjung bisa menemukan beberapa satwa, seperti burung hantu dan kura-kura. Pengunjung dapat memberi makan hewan dengan membeli pakan seharga mulai Rp 25.000

Ada juga ruang komunitas, seperti diskusi dan instalasi seni, serta beragam perlombaan yang akan ditampilkan di setiap akhir pekan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com