JAKARTA, KOMPAS.com - Masyarakat yang tertarik akan teori konspirasi perkembangan ilmu pengetahuan mungkin sudah tidak asing dengan nama Tarekat Mason Bebas alias Freemason.
Dikenal sebagai organisasi yang bersifat rahasia, Freemason bisa dikenal lebih dekat melalui Pameran Jejak Memori: Hikayat Tarekat Mason Bebas di Indonesia di Museum Taman Prasasti, sampai Selasa (7/11/2023).
Baca juga:
Adapun menurut sejarah, Freemason berperan dalam kemajuan pendidikan dan kesejahteraan sosial. Namun, di sisi lain, organisasi ini juga identik dengan stigma negatif yang beredar di tengah masyarakat.
"Kebenaran mengenai stigma Freemason, itu tergantung kepada sudut pandang pengunjung. Bagaimana kacamata pengunjung dalam melihat sejarah," kata pemandu Museum Taman Prasasti, Yudi kepada Kompas.com, Rabu (1/11/2023).
Pameran Jejak Memori “Hikayat Tarekat Mason Bebas di Indonesia” di Museum Taman Prasasti Jakarta, Rabu (1/11/2023).
Sebagai informasi, Museum Taman Prasasti berlokasi di Jalan Tanah Abang I Nomor 1, Petojo Selatan, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat.
Museum ini buka setiap Selasa sampai Minggu, mulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB.
Selain naik transportasi umum, calon pengunjung bisa naik kendaraan pribadi ke lokasi lantaran tersedia area parkir di depan museum atau di depan Gedung KONI.
Baca juga:
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.