IC Card adalah kartu elektronik yang tidak hanya bisa dimanfaatkan untuk naik kereta, tetapi juga untuk naik bus dan transaksi belanja.
Beberapa IC Card populer yang bisa digunakan oleh pelancong di Jepang seperti Welcome Suica, Pasmo, dan ICOCA.
Berbeda dengan JR Pass yang hanya bisa digunakan di stasiun yang dioperasikan oleh Japan Railways, kartu ini bisa dipakai di semua stasiun.
Baca juga: Onsen di Jepang Ini Tawarkan Pengalaman Berendam dengan Godzilla
IC Card dapat dibeli di bandara kedatangan maupun stasiun-stasiun besar. Seperti kartu elektronik yang kita gunakan di Indonesia, kartu ini juga perlu diisi ulang atua top up jika saldonya sudah habis.
Top up bisa dilakukan dengan mudah di setiap stasiun kereta.
Untuk menggunakan IC Card, kita tinggal melakukan tap di pintu masuk stasiun.
Jika ingin keliling sepuasnya di Tokyo, kita juga bisa memanfaatkan Tokyo Subway Ticket untuk mengakses Tokyo Metro dan Toei Subway Line.
Tiket untuk seharian dibanderol mulai dari Rp 40.000-an untuk anak usia 6-11 tahun dan Rp 80.000-an untuk dewasa.
Baca juga: Terancam Overtourism, Jepang Akan Naikkan Tarif Tiket Kereta Saat Liburan
Jika belum memiliki semua kartu atau karcis di atas, kamu juga tak perlu khawatir.
Setiap stasiun menyediakan mesin untuk memesan karcis satu kali perjalanan.
Caranya, cari tahu di stasiun mana kamu akan turun dan hitung perkiraan biayanya. Kemudian, pesan tiket sesuai kebutuhan perjalanan.
Baca juga: Singapura, Malaysia, dan Jepang Favorit Turis Indonesia Pascapandemi
Karcis satu kali jalan akan keluar dan kamu bisa menggunakannya dengan memasukkannya ke dalam slot yang tersedia.
Jika perhitungan biaya keliru dan ternyata biayanya lebih tinggi, kamu bisa melakukan penyesuaian biaya di mesin fare adjusment yang juga ada di setiap stasiun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.