Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Ransel atau Koper Saat Wisata, Simak Kelebihan dan Kekurangannya

Kompas.com - 05/02/2024, 21:01 WIB
Marsha Awang Lisba Siella,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketika merencanakan liburan, keputusan untuk menggunakan ransel atau koper dapat menjadi pertimbangan yang membingungkan.

Setiap opsi memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing, yang bisa mempengaruhi kenyamanan dan fleksibilitas perjalanan kamu.

Melansir Feel Free Travel, pemilihan koper yang tepat tergantung pada gaya dan kebutuhan pribadi saat berlibur.

Baca juga: 5 Tips Hindari Kelebihan Bagasi Pesawat, Pilih Tas yang Tepat

Dengan mempertimbangkan berapa lama perjalanan, iklim, dan aktivitas, akan dapat menentukan pilihan tas dan koper yang tepat, sehingga perjalanan akan nyaman dan bebas stres.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Pastikan tas atau koper dapat membawa semua kebutuhan, serta tahan terhadap cuaca, dan memiliki kualitas resleting yang bagus.

Selain itu, pilihlah tas atau koper yang nyaman, serta memudahkan kamu untuk mengambil barang saat dibutuhkan dan ringan dibawa saat melakukan liburan.

Baca juga: 9 Tips Menjaga Tas dan Koper Tidak Rusak atau Dicuri Saat Bepergian

Simak penjelasan mengenai kelebihan dan kekurangan ransel dan koper untuk berlibur, seperti dilansir Feel Free Travel berikut.

1. Ransel tradisional

Ransel tradisional memiliki bentuk yang lebih ringan, serbaguna dan cocok untuk digunakan saat menjelajahi tempat-tempat baru.

Ilustrasi ransel, tas ransel.UNSPLASH/MIKA BAUMEISTER Ilustrasi ransel, tas ransel.

Ingatlah bahwa mengemas dan mengambil barang-barang di tas tradisional ini dengan cepat bisa menjadi sedikit merepotkan dan lebih sulit.

2. Ransel loader depan

Ransel loader depan menjadi pilihan yang tepat bagi petualang terorganisasi yang menginginkan kenyamanan dan kemudahan saat mengambil barang.

Baca juga: Demam Petualangan Sherina 2, Warganet Serbu Tas Ransel Ikoniknya

Ransel ini memiliki ruang penyimpanan yang lebih sedikit, tetapi sangat nyaman digunakan saat mengambil barang, daripada ransel tradisional.

3. Tas duffel

Tas duffel dengan satu kompartemen merupakan pilihan yang tepat bagi para petualang yang menginginkan tas simpel, mudah dibawa, dan memiliki ruang penyimpanan yang luas.

Koleksi tas lokal dari EigerInstagram / @eigeradventure Koleksi tas lokal dari Eiger

Menggunakan tas duffel ini akan memudahkan kamu untuk mengemas semua yang diperlukan saat perjalanan, tanpa perlu repot membawa banyak kantung dan kompartemen.

Baca juga: 4 Etika Bawa Tas Ransel di Pesawat, Jangan Sampai Memukul Orang Lain

Namun kekurangan tas duffel ini ialah tidak memiliki penyangga punggung, dan dapat menyebabkan rasa tidak nyaman saat membawa tas duffel dalam waktu lama.

4. Koper beroda

Koper beroda menjadi pilihan yang tepat bagi wisatawan yang ingin bepergian dengan mudah dan nyaman di permukaan yang rata, seperti bandara.

Ilustrasi koper barang bawaan di bandara.Dok. Shutterstock/ImYanis Ilustrasi koper barang bawaan di bandara.

Koper sangat ideal digunakan untuk orang yang tidak ingin membawa barang bawaan mereka di pundak.

Baca juga: Etika Naik Garuda Indonesia, Jinjing Tas Ransel!

Namun jika permukaan jalan tidak rata akan sangat merepotkan untuk dibawa, dibandingkan dengan tas ransel.

5. Ransel beroda

Ransel beroda menjadi pilihan tepat bagi wisatawan yang ingin bepergian dengan mudah dan nyaman.

Ransel ini dipadukan dengan roda dan penyanggah bahu, sehingga ideal digunakan saat melakukan perjalanan, dan bisa menyesuaikan untuk membawa sesuai keinginan.

Baca juga: Berencana Beli Tas Travel? Ini Tipsnya...

Namun ransel beroda ini sedikit lebih berat saat dibawa dan lebih mahal dibandingkan dengan tas yang lainnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

Travel Tips
3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com