Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pawai Budaya Nusantara Meriahkan Hari Kemerdekaan RI

Kompas.com - 14/08/2013, 09:39 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menyambut Kemerdekaan RI ke-68 pada 17 Agustus 2013 rangkaian acara disiapkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta serta pemangku kepentingan terkait.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Mari Elka Pengestu mengatakan, pada tanggal 16 dan 17 Agustus 2013 akan diselenggarakan Orkestra dan Paduan Suara Gita Bahana Nusantara dengan menampilkan orkestra lagu-lagu perjuangan. Sedangkan pada tanggal 18 Agustus 2013 nanti, akan ditampilkan pergelaran berupa pawai budaya.

"Yang baru di sini yaitu Pawai Budaya Nusantara yang mengambil tema 'Budaya Pemersatu Bangsa'. Bagaimana kita menggunakan seni budaya dan kreatifitas untuk membuat kita bangga dan optimis dengan budaya kita dalam kemerdekaan," kata Mari dalam konferensi pers di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (13/8/2013).

Menurut Menparekraf, tujuan diadakannya pawai ini untuk meningkatkan kreatifitas garapan seni pertunjukan. "Dibungkus suatu pertunjukan jadi dibuat menarik. Dengan pawai dibuat menarik dan fun akan meningkatkan kecintaan masyarakat kepada budaya," kata Mari.

Selain Pawai Budaya Nusantara, pada waktu yang bersamaan juga diadakan Jakarta Monas Carnaval di pelataran Monas. Dalam kesempatan yang sama, Kadisbudpar DKI Jakarta, Arie Budiman mengatakan nantinya acara ini akan diisi oleh pergelaran musik dan ajang kumpul komunitas.

"Akan ada musik tradisional sampai modern seperti band-band sampai gelaran lenong. Ada pameran dari komunitas dan UMKM. Juga nanti ada lomba-lomba. Panjat pinang, balap karung, makan kerupuk, dan sebagainya," kata Arie.

Sementara penutup rangkaian acara Hari Kemerdekaan adalah Independence Day Run pada tanggal 25 Agustus 2013. Kegiatan ini adalah perlombaan lari sejauh 8 km dan 17 km mengitari pusat kota yang akan diikuti oleh 45.000 orang.

"Lomba lari dibagi dua kategori 17 kilometer dan 8 kilometer. Prediksi jumlah peserta 45.000 orang. Ini semuanya gratis dengan hanya daftar online (daring)," kata Kepala Staf Garnisun Jaya Brigjen TNI, B Hermanto.

Pendaftaran daring bisa dilakukan di www.bri.co.id/run/index.html. Selain tanpa biaya, Hermanto mengatakan acara ini penuh dengan hadiah dan undian hingga mendapatkan satu unit mobil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Toko Oleh-oleh di Purworejo Jawa Tengah, Banyak Pilihannya

5 Toko Oleh-oleh di Purworejo Jawa Tengah, Banyak Pilihannya

Itinerary
5 Tempat Wisata di Bali Disiapkan untuk Delegasi World Water Forum

5 Tempat Wisata di Bali Disiapkan untuk Delegasi World Water Forum

Travel Update
8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

Jalan Jalan
Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Travel Update
6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com