Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disbudpar Jambi Akan Beli Kapal Wisata

Kompas.com - 27/12/2013, 10:41 WIB
JAMBI, KOMPAS.com - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi pada 2014 akan membeli kapal wisata yang diperkirakan harganya mencapai Rp 5 miliar. Menurut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jambi, Edi Erlison ketika dikonfirmasi, Rabu (25/12/2013), anggaran pembelian kapal wisata itu sudah disetujui DPRD Provinsi Jambi.

Edi mengatakan, kapal itu nantinya bisa dimanfaatkan masyarakat sebagai kapal wisata, dan pihaknya sudah menyiapkan konsep yang akan ditawarkan dalam pengelolaan kapal pesiar ini. "Kapal pesiar ini nanti bisa dimanfaatkan masyarakat untuk mengarungi daerah Sungai Batanghari," ujarnya.

Edi mengakui, anggaran untuk pembelian kapal ini awalnya masih dikaji ulang atas permintaan DPRD Provinsi Jambi, namun saat ini anggaran tersebut sudah disetujui.

Awalnya anggaran untuk membeli kapal wisata itu dinilai tak layak, karena besarnya hanya Rp 2 miliar, sehingga DPRD mempertanyakan dan menyatakan anggaran sebesar itu hanya bisa untuk beli kapal pompong.

Dia menjelaskan, kapal wisata itu akan dilengkapi sejumlah fasilitas dan berlantai dua dengan panjang sekitar tujuh meter. "Saat berada di atas dek kapal, penumpang bisa melihat view kiri dan kanan. Di bawahnya ada ruangan, dan ada fasilitas karaoke, dan bisa digunakan untuk jalan-jalan anak sekolah dalam mengisi liburan," katanya.

Edi menyatakan pengelolaan kapal itu masih dicari formulasinya yang paling baik, bisa saja dikelola dinas atau diserahkan kepada pihak ketiga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com