Selama liburan ini, sebagian besar masyarakat Korea pergi mengunjungi keluarga dan sanak saudara di kampung halaman mereka. Karena bagi masyarakat Korea, Seollal bukan hanya kesempatan untuk memberikan penghormatan kepada nenek moyang, tetapi juga merupakan kesempatan untuk bertemu dan berkumpul bersama keluarga.
Seperti termuat dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, selama liburan Seollal, sebagian besar pertokoan dan perusahaan akan tutup. Sebagai ibu kota, Kota Seoul pun relatif tenang dan jalanan pun lengang. Namun, bagi para wisatawan yang hendak berkunjung ke Korea atau sedang ada di Korea pada saat liburan Seollal, mereka tidak perlu khawatir karena masih banyak destinasi wisata utama yang tetap buka. Fasilitas rekreasi dan budaya seperti taman bermain, taman nasional, dan tempat-tempat wisata utama tetap buka untuk publik dan biasanya menampilkan bermacam-macam acara dan permainan tradisional.
Berikut adalah beberapa destinasi wisata yang direkomendasikan oleh Korea Tourism Organization (KTO) untuk dikunjungi ketika libur Seollal, Namsangol Hanok Village, Gyeongbokgung Palace, N Seoul Tower, Samcheonggak, Seoul Museum of History, Lotte World Folk Museum, The National Museum of Korea, Korean Folk Village, Changdeokgung Palace and Huwon, National Gugak Center, Deoksugung Palace, Jongmyo Shrine, Dongdaemun Design Plaza, Migliore (Dongdaemun Branch), dan Doota.
KTO Pusat juga akan mengadakan berbagai kegiatan selama 6 hari, mulai dari 16 Februari sampai dengan 21 Februari. Para wisatawan dapat singgah ke Tourist Information Center (TIC), yang terletak di gedung KTO. Permainan tradisional, seperti Yutnori dan Tuhonori akan diselenggarakan khusus bagi pengunjung. Selain itu, pengunjung juga dapat berfoto dengan menggunakan hanbok, melipat origami bokjumeoni, dan ikut membuat jegi (karung Hacky Korea), serta masih banyak kegiatan-kegiatan menarik lainnya. Semua kegiatan tersebut tidak memerlukan biaya dan reservasi. (*)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.