Fasilitas Toilet Dikeluhkan Wisatawan di Pelabuhan Sunda Kelapa

“Gak ada toilet yang layak untuk para wisatawan. Hanya ada satu di dekat Tourism Information Center,” kata Ketua Sunda Kelapa Heritage, Mansyur kepada KompasTravel saat ditemui pada acara Buka Bersama di atas “Kapal Phinisi” di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta beberapa hari yang lalu.

Mansyur yang juga warga Kampung Japat mengatakan bahwa keadaan toilet yang ada di Sunda Kelapa tersebut masih jauh dari standar kelayakan untuk para wisatawan. Hal tersebut yang menurutnya membuat salah satu wisatawan mengeluh terhadap kondisi tersebut.

“Toilet yang ada itu masih gak bersih dan ketersediaan airnya kurang. Bahkan ada yang dulu wisatawan yang saya antar mengeluh karena airnya gak ada dan kotor toiletnya pas ke Pelabuhan Sunda Kelapa,” ujarnya.

Pantauan KompasTravel, tidak ditemukan penunjuk arah letak toilet di Pelabuhan Sunda Kelapa. Beberapa pengunjung acara buka bersama menggunakan toilet yang ada di dalam kapal phinisi. Kondisi toilet di dalam kapal phinisi dilengkapi dengan air bersih dan jamban.

Untuk perawatan toilet yang ada di Pelabuhan Sunda Kelapa, menurut Mansyur, pihaknya dari komunitas sempat mengeluarkan dana komunitas untuk pengelolaan toilet. Pengelolaan toilet itu berupa pembelian air bersih dan pembersihan. Ia mengatakan dana yang dikumpulkan secara swadaya ini merupakan satu inisiatif dalam rangka memberikan kenyamanan bagi para wisatawan yang ingin memanfaatkan toilet.

“Kita berharap dari pihak terkait akan lebih memperhatikan fasilitas yang ada. Kan Pelabuhan Sunda Kelapa adalah tujuan wisata kita bersama,” ungkapnya.

Pelabuhan Sunda Kelapa terletak di Jakarta Utara. Nilai sejarah yang dimiliki oleh pelabuhan ini adalah awalnya merupakan tempat bongkar muat barang-barang komoditas dari kapal-kapal asing. Saat ini, selain kapal-kapal kayu, terdapat pula kapal-kapal besi yang bersandar untuk melayani pengiriman barang.