Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kera Sakti dan Hanoman Bagi-bagi Angpao di Taman Safari

Kompas.com - 05/02/2016, 20:31 WIB
Muhammad Irzal A

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Menyambut tahun baru Imlek ke 2567 “tahun monyet” berbagai tempat wisata menyuguhkan pelayanan yang bertemakan Imlek.

Salah satunya Taman Safari Indonesia di Bogor yang menyuguhkan berbagai acara untuk menyambut tahun baru Imlek. Salah satunya dengan mendatangkan si kera sakti Sun Go Kong yang berduet dengan Hanoman milik Indonesia.

Taman Safari  yang berlokasi di Jalan Raya Puncak No. 601, Cibeureum, Cisarua, Jawa Barat ini menyiapkan berbagai gimmick untuk merayakan tahun baru Imlek. Seperti yang dikatakan Yulius, selaku humas dari Taman Safari Bogor saat dihubungi KompasTravel, Jumat (5/2/2016) pagi.

“Taman Safari Bogor menyiapkan beragam atraksi dari mulai Sabtu tanggal 6 hingga Senin tanggal 8 Februari 2016. Salah satunya terdapat kera sakti bersama hanoman yang akan menghibur sekaligus mebagi-bagikan angpao bagi yang beruntung,” ujar Yulius.

Kera sakti Sun Go Kong dan hanoman tersebut dipilih karena tahun ini menurut penanggalan Tionghoa sendiri meurupakan “tahun monyet api”. Sehingga pihaknya memadukan unsur monyet dari luar dan legenda terkenal yang dimiliki Indonesia, yaitu Hanoman.

Selain itu pengunjung akan disambut oleh aksi barongsai dan liong saat di pintu masuk pagi hari. Juga terdapat flashmoob berkostum Tionghoa dari puluhan penarinya, tidak lupa akan mengajak para pengunjung untuk ikut bergoyang.

KOMPAS/LUCKY PRANSISKA Pengunjung berfoto dengan burung julang emas (Aceros undulatus) koleksi Taman Safari Indonesia, Bogor, Jawa Barat, Minggu (26/9/2010). Burung keluarga hornbil yang tersebar di India, Vietnam, dan Indonesia ini terancam punah karena perburuan paruhnya dan habitatnya terganggu.
Pada akhirnya, keduanya akan berkolaborasi menarikan chinese dance bersama liong dan barongsai mengelilingi beberapa tempat di Taman Safari Bogor tersebut.

Yulius menambahkan untuk menyambut kemeriahan Imlek, Taman Safari menambahkan jadwal Safari Night. Jika pada jadwal normal hanya diadakan Sabtu malam atau malam Minggu, kini ditambah satu malam di Minggu (7/2/2016) malam atau malam Senin. Namun tetap pada jam yang sama, yaitu dibuka loket pukul 18.00 hingga 21.00 WIB.

"Tidak lupa dekorasi pun terhias bertemakan imlek yang didominasi warna merah yang dapat ditemui di berbagai tempat sepanjang Taman Safari Bogor," ujar Yulius.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com