Tak Hanya "Sunrise", Gugusan Gunung dan Candi Pun Terlihat Eksotis

PURWOREJO, KOMPAS.com - Bagi Anda pecinta wisata alam di ketinggian, cobalah berkunjung ke Purworejo yang menyimpan banyak keindahan alam. Salah satunya Gunung Kunir yang berada di kawasan Pegunungan Menoreh.

Pegunungan Menoreh sendiri membentang dari Magelang hingga Purworejo, salah satu puncaknya ialah Gunung Kunir. Puncak tersebut tepatnya berada di Desa Benowo, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.

Untuk menuju ke sini, Anda perlu menggunakan trasportasi lokal yakni mobil L300 dari kota Purworejo menuju Desa Benowo, dan menyambung dengan ojek warga sekitar. Jika menggunakan kendaraan pribadi langsung arahkan ke Gunung Benowo.

Sesampainya di pintu masuk atau lokasi parkir, wisatawan diharuskan mendaki bukit selama 15-20 menit. Di sela perjalanannya, banyak spot yang tak kalah menakjubkan. Pengelola pun mempercantiknya dengan gazebo untuk beristirahat, juga tulisan-tulisan unik untuk selfie.

Gunung ini sebenarnya sebuah bukit dengan ketinggian sekitar 870 meter di atas permukaan laut (mdpl). Namun, masyarakat memberinya nama Gunung Kunir.

“Untuk wisata alam, yang sudah menjadi ikon kami itu ada puncak Gunung Kunir yang terdapat golden sunrise dan sunset,” ujar Afdholudin, Ketua Kelompok Sadar Wisata Lembah Kunir Desa Benowo, Rabu (15/2/2017) malam.

KompasTravel berkesempatan mengunjunginya saat acara famtrip Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Jawa Tengah, Kamis (16/2/2017). Meski hari masih gelap, beberapa orang sudah ada di puncak Gunung Kunir untuk menikmati sunrise.
 

KOMPAS.com/MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Dari atas puncak Gunung Kunir terlihat guratan emas matahari terbit, selain itu wisatawan dapat melihat pemandangan lima gunung yang ada di sabuk hijau Jawa Tengah. Sayangnya pagi itu, Kamis (16/2/2017) dalam keadaan tertutup kabut.

Selain itu Candi Borobudur di Magelang pun cukup terlihat saat cuaca tak berkabut.

Afdholudin mengatakan, kabut memang seringkali turun di Desa Benowo ini. Namun, jika malam hari saat penuh bintang di langit, kemungkinan besar pemandangan indah lainnya bisa terlihat.

Wisatawan pun dapat berfoto ria dengan latar belakang pemandangan alam di sana seperti gunung hingga perkotaan.

Pengelola wisata yang berasal dari masyarakat setempat pun membuat spot-spot selfie seperti landmark bertuliskan “Gunung Kunir”, gazebo di puncak, hingga kata-kata unik lainnya seperti “Di Kota Kita Tampan, di Gunung Kita Menawan”.

Untuk masuk ke destinasi wisata yang berbatasan dengan Yogyakarta ini, wisatawan tidak dipungut biaya. Hanya perlu membayar parkir Rp 2.000 untuk motor, dan menyumbang seikhlasnya di pintu masuk.