Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Merawat Snorkel Agar Tetap Awet untuk Liburan

Kompas.com - 04/04/2017, 12:02 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Snorkel adalah salah satu yang diperlukan untuk melakukan selam permukaan atau biasa disebut snorkeling. Anda cukup menggunakan snorkel agar bisa tetap bernafas saat menikmati keindahan laut.

Tentunya snorkel perlu perawatan yang baik agar tetap bisa digunakan dalam jangka waktu lama. Berikut beberapa tips dari Sales Manager Scubalife Dive Center, Budi Oey saat ditemui dalam acara Deep & Extreme 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta beberapa waktu lalu.

Hal pertama adalah tentang air. Setelah digunakan snorkeling, Budi menyarankan untuk membilas seluruh bagian snorkel dengan air tawar yang mengalir.

"Untuk mencuci bisa pakai cairan khusus seperti air cuka. Kalau orang-orang biasanya kasih sabun cair karena air laut itu korosif," jelas Budi.

BACA: Berburu Peralatan Snorkeling di Deep & Extreme, Ini Daftar Harganya

Saat mencuci perhatikan seluruh bagian snorkel. Pastikan bagian-bagian snorkel seperti dry valve dan mouth piece bersih dari pasir-pasir yang menempel.

"Untuk bagian valve-nya dibiasakan untuk dibersihkan. Kalau ada pasir nanti suka menghambat udara," tambah Budi.

Setelah mencuci dan membilas, jemur snorkel dengan cara digantung agar terkena angin. Hindari menjemur snorkel tepat di bawah pancaran sinar matahari langsung.

"Kalau kena sinar matahari langsung, itu bagian flexible snorkel bisa kuning dan kelihatan dekil," ujarnya.

BACA: Repot Packing Peralatan Snorkeling? Ini Tipsnya...

Tempat penyimpanan snorkel setelah dicuci juga perlu diperhatikan. Simpanlah snorkel di tempat yang sejuk dan bisa dimasukkan ke dalam tas atau boks.

Jika snorkel ingin digunakan kembali, selalu pastikan dalam keadaan bersih. Saat dibawa naik perahu, hindari paparan sinar matahari langsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com