Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sales Mission di Malaysia Diharapkan Sumbang Turis ke Indonesia

Kompas.com - 27/04/2017, 18:18 WIB
Fachri Fachrudin

Penulis

MALAKA, KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menargetkan kunjungan wisatawan dari Malaysia ke Indonesia sebanyak 1,7 juta orang pada 2017. Untuk mewujudkan pencapaian itu, Kemenpar melakukan berbagai cara guna memperkenalkan wisata yang ada.

Salah satunya melalui program Sales Mission yang diselenggarakan selama tiga hari di tiga kota yakni Seremban, Malaka dan Johor Bahru pada 26, 27 dan 28 April 2017. Melalui program Sales Mission, Kemenpar memfasilitasi pelaku usaha bidang pariwisata atau travel agent dari Indonesia untuk bertemu dengan para travel agent di Malaysia.

"Diharapkan melalui pertemuan ini terjadi kontrak bisnis," ujar Kepala Bidang Misi Penjualan Pasar Asia Tenggara, Pupung Thariq Fadhillah di Novotel Hotel Malaka, Malaysia, Kamis (27/4/2017).

Sehingga, lanjut Pupung, Sales Mission ini dapat meningkatkan jumlah wisatawan Malaysia yang datang ke Indonesia. Untuk diketahui kegiatan Sales Mission pada hari kedua digelar di Malaka. Kegiatan kali ini diikuti oleh 20 sellers dan 23 buyers.

Jumlah ini meningkat dari kegiatan Sales Mission yang digelar di Seremban, kemarin, yakni 15 sellers dan 15 buyers.

"Ini salah satu upaya mendukung perolehan target nasional (1,7 juta wisatawan dari Malaysia) yang telah ditetapkan," kata Pupung.

Narasumber yang dihadirkan dalam gelaran Sales Mission di Malaka masih sama dengan Sales Mission di Seremban, yakni Kabid Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Ramadhani M dan Kabid Pengembangan Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat, Didit Permadi Santoso.

Sama seperti sebelumnya, kedua narasumber akan menjelaskan seputar wisata di Aceh dan Sumatera Barat sebagai contoh dari berbagai wisata yang ada di Indonesia. Namun demikian, seller dalam acara ini tidak hanya dari Sumatera. Beberapa di antaranya berasal dari Jawa Timur, Bali dan Jakarta.

Adapun alasan Kemenpar tetap menggunakan narasumber yang sama meskipun mengunjungi tiga kota berbeda di Malaysia, hal itu karena ingin mendorong peningkatan wisatawan asing berkunjung ke Sumatera.

Monas Tjahjono, Managing Director Monas Tour & Travel yang menjadi peserta rangkaian acara Sales Mission kali ini menilai bahwa Sales Mission yang difasilitasi oleh Kemenpar cukup berdampak positif bagi travel agent miliknya, meskipun tidak secara signifikan.

Ia mengatakan, meskipun setelah bertemu dengan travel agent dari Malaysia belum bisa dipastikan akan terjadi kontrak kerja namun peluang terjadinya kerjasama di waktu yang akan datang menjadi terbuka. Sebab, travel agent dari Malaysia yang ditemuinya kini mengetahui paket wisata yang ditawarkan pihaknya.

"Paling tidak dengan acara ini kami bisa branding destinasi. Mungkin selama ini travel agent yang kami kenal tidak banyak, namun dengan cara ini kami akan mengenal jauh lebih banyak," ujar Tjahjono.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Thailand Permudah Visa, Upaya Tarik Turis dan Pelajar Asing

Thailand Permudah Visa, Upaya Tarik Turis dan Pelajar Asing

Travel Update
Semasa Piknik 2024, Perputaran Ekonomi Ditargetkan hingga Rp 17 Miliar

Semasa Piknik 2024, Perputaran Ekonomi Ditargetkan hingga Rp 17 Miliar

Travel Update
Protokol Keamanan dan Keselamatan di Destinasi Super Prioritas Akan Diterapkan, Cegah Kecelakaan Wisata

Protokol Keamanan dan Keselamatan di Destinasi Super Prioritas Akan Diterapkan, Cegah Kecelakaan Wisata

Travel Update
Pemerintah Upayakan 3 Penerbangan Langsung dari Luar Negeri ke Labuan Bajo

Pemerintah Upayakan 3 Penerbangan Langsung dari Luar Negeri ke Labuan Bajo

Travel Update
Pasar Cimol Gedebage di Bandung: Lokasi, Daya Tarik, dan Jam Buka

Pasar Cimol Gedebage di Bandung: Lokasi, Daya Tarik, dan Jam Buka

Travel Update
Datang ke Deep and Extreme Indonesia 2024, Ada Apa Saja?

Datang ke Deep and Extreme Indonesia 2024, Ada Apa Saja?

Travel Update
Dubai Luncurkan Visa untuk Kreator Konten, Ini Syarat dan Cara Buatnya

Dubai Luncurkan Visa untuk Kreator Konten, Ini Syarat dan Cara Buatnya

Travel Update
Cara Beli Tiket Masuk DXI 2024, Bisa Online dan Offline

Cara Beli Tiket Masuk DXI 2024, Bisa Online dan Offline

Travel Tips
Promo Cashback dan Diskon di Deep and Extreme Indonesia 2024

Promo Cashback dan Diskon di Deep and Extreme Indonesia 2024

Travel Update
Deep and Extreme Indonesia 2024: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Deep and Extreme Indonesia 2024: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Perubahan Iklim Disebut Belum Tentu Berdampak pada Turbulensi Pesawat

Perubahan Iklim Disebut Belum Tentu Berdampak pada Turbulensi Pesawat

Travel Update
Ada Promo Masuk Ancol Gratis mulai 1 Juni 2024, Simak Syaratnya

Ada Promo Masuk Ancol Gratis mulai 1 Juni 2024, Simak Syaratnya

Travel Update
Maskapai Ini Punya Penerbangan Bersama Anjing, Harganya Rp 97 Jutaan

Maskapai Ini Punya Penerbangan Bersama Anjing, Harganya Rp 97 Jutaan

Travel Update
Dieng Caldera Race 2024 Digelar mulai 7 Juni 2024

Dieng Caldera Race 2024 Digelar mulai 7 Juni 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Koryu Space Japan Foundation, Gratis Masuk

Cara Berkunjung ke Koryu Space Japan Foundation, Gratis Masuk

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com