KOMPAS.com - Kue tradisional Banjar Kalimantan Selatan (Kalsel) banyak ragamnya. Kue seperti bingka, amparan tatak, kararaban, patah dan kakicak akan banyak dijumpai saat bulan Ramadhan ini. Nah, ada satu kue yang tak kalah terkenalnya.
Apakah itu? Kue ini namanya lempeng. Penganan asli dari resep leluhur ini sudah mulai jarang ditemukan. Mungkin hanya kalangan tua yang kenal.
Keberadaannya di warung-warung juga jarang ditemukan. Hanya ada satu penjual kue di Jalan Veteran Banjarmasin yang masih memproduksi kue khas rumahan ini..
Pembuatnya, Titin Gunawan, mengaku baru beberapa hari ini menjualnya. Perempuan ini pun menjadi kreativ memodifikasi kue lempeng melihat karena jarang ada yang menjual kue jenis ini.
Sedikit dipolesnya sedikit, kue ini dinamainya Lempeng Banana Tempoe Doeloe karena resep yang digunakan merupakan warisan nenek moyang. Untuk memasaknya harus menggunakan semacam plat besi panas.
Jika Anda ingin mencoba merasakan warisan nenek moyang suku Banjar yang mulai punah satu ini, bisa mencoba membuatnya.
Cara Membuat Lempeng Banjar Bahan : 1. Sagu rumbia atau parutan singkong 1/2 sendok nasi 2. Gula merah secukupnya 3. Kelapa muda secukupnya, diparut 4. Air secukupnya 5. Daun pisang untuk alas membakar 6. Pisang atau nangka, diiris kecil, secukupnya untuk variasi isi
Cara Membuat:
Campurkan semua bahan. Aduk rata lalu bentuk lempengan sesuai selera. Sebelumnya, panaskan wajan atau oven. Lalu, bakar lempeng tersebut yang sudah dialasi daun pisang. Bakar kira-kira 10 menit. Lalu, siap disajikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.