Agen Perjalanan Wisata Harus Kreatif

JAKARTA, KOMPAS.com – Seiring berkembangnya teknologi dan era yang semakin terbuka, agen perjalanan wisata diharapkan agar lebih kreatif. Hal tersebut diungkapkan oleh VP FIT Business Development Panorama Tours, Fenny Maria. “Agen perjalanan kalau tidak kreatif akan sulit ke depannya, karena orang-orang yang ingin menikmati destinasi wisata bisa lebih kreatif ke depannya,” ungkap Fenny Saat ditemui oleh Kompas Travel di Jakarta, Selasa (30/9/2014).

Fenny melihat ada kecenderungan orang yang ingin menikmati destinasi wisata akan mencari informasi lengkap sendiri. Untuk itu mereka tak ingin terpatok dengan paket-paket wisata yang ditawarkan oleh agen perjalanan.

“Pasti lah semua agen perjalanan pernah menemui saat menawarkan program perjalanan wisata kemudian disanggah oleh pelanggan. Mereka bisa minta dikurangi atau bahkan ditambah agendanya, mereka juga biasanya bertanya soal alternatif lain. Misalnya bisakah paket perjalanan yang satu digabung dengan paket wisata lainnya? Atau bisakah dengan paket hemat kita mendapatkan penginapan yang lain selain yang sudah tertera?” tambah Fenny.

Pernah suatu kali, Fenny yang bekerja di agen perjalanan mencoba untuk berbelanja perjalanan wisata sendiri. “Ada kalanya saya menjadi customer saat ingin melakukan perjalanan. Suatu kali saya pun mengalami mencari-cari informasi di internet sendiri lalu menyelaraskan dengan paket-paket perjalanan wisata yang ditawarkan agen perjalanan. Walaupun tak mudah tapi saya rasa di luar sana banyak juga yang kreatif membuat paket perjalanaan wisatanya sendiri lalu meminta agen perjalanan untuk mengabulkan permintaannya dengan harga yang sesuai. Kalau agen perjalanan tidak siap, mungkin lama-lama tidak akan menjadi pilihan orang-orang kreatif tadi,” jelas Fenny.

Ia sendiri lebih tertarik dengan agen perjalanan yang fleksibel saat membuat paket perjalanan wisata. “Pengalaman saya, ada juga agen perjalanan yang fleksibel dan dengan cepat saat datang alternatif dari customer lalu mereka bisa mengabulkannya dengan menyesuaikan harga kembali,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.