Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disbudpar NTB Optimistis Target 1,5 Juta Wisatawan Tercapai

Kompas.com - 27/12/2014, 10:23 WIB
MATARAM, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Nusa Tenggara Barat, M Nasir optimistis target kunjungan wisatawan ke daerah itu sebanyak 1,5 juta orang selama 2014 akan tercapai bahkan terlampaui.

"Hingga semester tiga September 2014, realisasi kunjungan mencapai 1,3 juta wisatawan, karena itu sampai akhir Desember diprediksi 1,5 juta orang, bahkan lebih," katanya kepada wartawan di Mataram, Jumat (26/12/2014).

Dengan banyaknya kunjungan wisatawan ke NTB, akan menambah penghasilan warga dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

Setiap tamu yang datang, menurut Nasir, baik asing maupun nusantara tidak hanya melihat keindahaan obyek wisata NTB, tapi juga berwisata belanja ke sentra-sentra kerajinan.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Air Terjun Diwu Mbai di Pulau Moyo, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.
"Wisatawan yang datang bersama rombongan berwisata belanja ke sentra kerajinan emas dan mutiara di Sekarbela, Kota Mataram, kerajinan tenun di Sukarara, Lombok Tengah dan gerabah di Lombok Barat," ujarnya.

Untuk itu, sambung Nasir, pariwisata dapat dijadikan tulang punggung pembangunan NTB di masa mendatang, hal ini berdasarkan sumber daya yang berlimpah baik sumber daya alam maupun budaya untuk kemajuan pariwisata.

Masyarakat NTB dikenal sebagai masyarakat yang ramah, santun dan berbudaya. Kesantunan dan keramahtamahan itu merupakan jati diri warga di daerah ini. Hal ini yang mengundang wisatawan datang berkunjung ke daerah ini.

Program sejuta wisatawan telah berhasil dicapai oleh NTB pada 2012, kini program sejuta wisatawan itu akan terus ditingkatkan menjadi dua juta wisatawan.

KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN Kain tenun menjadi bagian penting dalam prosesi pernikahan suku Sasak di Lombok, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (11/10/2014).
Perda tentang rencana induk pembangunan pariwisata akan dilaksanakan selama 15 tahun dan merupakan waktu yang cukup untuk membangun kepariwisataan daerah ini.

"Kami yakin wisatawan akan terus berdatangan ke NTB, apalagi banyak kegiatan nasional dan internasional yang digelar di Mataram," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com