Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aroma Soto di Tengah Pasar Beringharjo

Kompas.com - 28/01/2015, 09:34 WIB
Adhika Pertiwi

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Tak lengkap rasanya ke Yogyakarta tanpa berbelanja di pasar tradisional Beringharjo. Di sini wisatawan dapat menemukan berbagai macam barang mulai dari kain batik, suvenir, barang antik hingga makanan tradisional.

Usai berbelanja dan menjelajah pasar bernilai historis tinggi ini, sempatkan untuk memanjakan lidah di Warung Soto Bu Pujo. Lokasinya terletak di lantai 2 los timur Pasar Beringharjo, jika kesulitan mencari letaknya, para penjual di pasar akan dengan ramah menjelaskan saat Anda bertanya.

Warung soto ini dijuluki sesuai dengan nama penjualnya, yaitu Bu Pujo. Hanya dengan merogoh kocek Rp 9.000, Anda akan mendapatkan seporsi soto daging sapi yang disajikan dalam mangkuk kecil. Mangkuk yang berisi nasi putih, suun putih, potongan kol, taoge, dan potongan daging sapi disiram dengan kuah bening dengan rasa yang ringan.

Anda juga bisa menambahkan perkedel, rempeyek, maupun kerupuk tradisional yang disajikan dalam toples kaca yang terkesan kuno. Favorit para pengunjung adalah makan soto dengan tambahan emping berukuran besar sebagai sajian pendamping.

“Warung soto ini usaha turun-temurun sejak tahun 1955, kemudian diwariskan bapak ke saya sejak tahun 90-an. Alhamdulillah sampai saat ini masih ramai terus, apalagi kalau hari libur, pembeli dari luar kota malah banyak sekali,” ujar Bu Pujo.

Ibu berusia paruh baya ini mengatakan warungnya buka mulai dari pukul 8 pagi hingga pukul 4 sore. Meski hanya dengan tempat duduk dan meja yang sederhana, pembeli rela mengantre saat jam makan siang saking penuhnya.

KOMPAS.COM/ADHIKA PERTIWI Warung Soto Bu Pujo di Pasar Beringharjo, Yogyakarta.
Saat ditanya mengenai porsi soto dengan mangkuk kecil, Bu Pujo menjawab, “Memang sejak usaha bapak dulu porsi soto disajikan dengan mangkuk kecil. Kalau kata pelanggan saya, satu mangkuk kurang, bahkan sering ada yang pesan dua mangkuk atau empat mangkuk sekaligus untuk sendiri.”

Hingga kini, Bu Pujo dan anak-anaknya selalu datang ke pasar pukul 5 pagi untuk membuat bumbu dan racikan untuk soto. Uniknya, kuah dan daging dimasak khusus dengan tungku tradisional. Saat ditanya, Bu Pujo berkata bahwa dari dulu hingga sekarang masakannya memang hanya dimasak dengan bahan bakar arang agar tidak ada perubahan citarasa.

Selain memesan soto, es campur di Warung Bu Pujo ini juga menjadi favorit pengunjung. Es campur seharga Rp 3.000 ini merupakan campuran dari santan matang dengan sirup gula berwarna merah jambu dengan isian kelapa muda dan cendol yang terbuat dari tepung beras.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Jalan Jalan
Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com