Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Waktu Terbaik Membeli Tiket Pesawat yang Murah

Kompas.com - 17/02/2015, 15:07 WIB
KOMPAS.com — Pada zaman serba digital seperti saat ini, membeli tiket pesawat secara daring menjadi solusi praktis ketimbang harus mendatangi langsung agen perjalanan wisata. Di samping praktis, peluang mendapatkan tiket promo juga lebih besar, tergantung pada situs atau layanan daring dari maskapai atau agen perjalanan wisata.

Untuk mendapatkan tiket murmer atau murah meriah terkadang juga tergantung pada waktu pembelian. Semakin dini Anda membeli tiket dari tanggal keberangkatan, kesempatan mendapatkan tiket bertarif murah semakin besar. Lantas kapan waktu membeli terbaik untuk mendapatkan tarif tiket termurah tersebut?

Berdasarkan temuan terbarunya, Skyscanner, situs pencarian perjalanan, menyimpulkan bahwa peluang mendapatkan tarif tiket termurah semakin besar jika melakukan pemesanan 15-19 minggu sebelum keberangkatan.

Kesimpulan tersebut berdasarkan hasil analisis selama tiga tahun terakhir terhadap data 250 juta harga tiket yang dibeli masyarakat Indonesia. Waktu bervariasi tergantung destinasi yang dikunjungi.

Misalnya untuk bepergian ke Singapura, tiket harus dipesan 16 minggu sebelumnya. Sedangkan mereka yang mencari destinasi yang lebih jauh seperti Amerika Serikat harus mempertimbangkan pemesanan 19 minggu sebelumnya agar memperoleh tarif terbaik.

"Meskipun untuk beberapa destinasi harga terbaik mungkin tersedia enam belas minggu sebelum keberangkatan, harga mungkin bisa berubah sewaktu-waktu sehingga konsumen perlu memahami bahwa memesan tiket yang terlalu dekat dengan waktu keberangkatan juga dapat berisiko," ujar Jeremy Bek, juru bicara Skyscanner sekaligus Head of Country Marketing Skyscanner.

Berikut waktu membeli terbaik untuk mendapatkan tarif termurah versi Skyscanner.

Dari Jakarta ke:
Singapura = 16 minggu sebelum keberangkatan
Malaysia = 18 minggu sebelum keberangkatan
Thailand = 16 minggu sebelum keberangkatan
Australia = 15 minggu sebelum keberangkatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Hotel Story
Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Hotel Story
Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Travel Update
10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

Jalan Jalan
Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Travel Update
Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Travel Update
Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com