Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Kota "Anti-mainstream" di Eropa Favorit Liburan Keluarga

Kompas.com - 02/06/2016, 18:02 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perlahan, turis bergeser dari kota-kota besar seperti Paris dan Amsterdam menuju destinasi anti-mainstream di Eropa. Berikut 10 kota kecil yang kini jadi favorit untuk liburan keluarga.

Survei tersebut dikeluarkan situs pemesanan hotel Agoda, dihimpun berdasarkan 50.000 ulasan selama 2015 hingga awal 2016. Dari data tersebut, diketahui 10 destinasi di Eropa yang jadi favorit liburan keluarga.

Siapa sangka, kota-kota mungil nan cantik menggeser beberapa destinasi mainstream seperti Paris dan London. Buktinya, yang menduduki peringkat pertama adalah Monstar di Bosnia.

"Pelancong yang lebih berpengalaman dan independen mulai melirik kota-kota lain yang menawarkan kisah sejarah dan pengalaman budaya yang lebih otentik," tutur John Brown, Direktur Pelaksana Operasional Agoda.com dalam rilis yang diterima KompasTravel, Rabu (1/6/2016).

Monstar adalah kota mungil yang dulu menjadi sasaran bom pada masa perang dan terpisahnya Yugoslavia. The Old Bridge, jembatan bergaya Ottoman (Usmaniyah) menjadi ikon kota mungil nan cantik ini.

Peringkat kedua diduduki kota mungil di Kroasia yakni Slunj. Peringkat tiga ditempati Matera di Italia, yang jadi Situs Warisan Dunia UNESCO.

Beberapa kota lainnya berada di Austria, Irlandia, dan Montenegro. Sepuluh kota tersebut berada di negara yang juga anti-mainstream, tidak seperti Inggris atau Belanda yang merupakan destinasi wisata populer. Mayoritas negara-negara ini berada di kawasan Eropa Timur, dengan kekayaan alam dan aktivitas olahraga seperti ski sebagai daya tariknya.

Berikut 10 kota mungil anti-mainstream di Eropa favorit liburan keluarga berdasarkan survei Agoda.com:

1. Monstar, Bosnia

2. Slunj, Kroasia

3. Matera, Italia

4. Wagrain, Austria

5. Dreznik Grad, Kroasia

6. Doolin, Irlandia

7. Tivat, Montenegro

8. Montepulciano, Italia

9. San Anton am Arlberg, Austria

10. Kotor, Montenegro

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KONI Dorong Kota Malang Menjadi Destinasi Sport Tourism

KONI Dorong Kota Malang Menjadi Destinasi Sport Tourism

Travel Update
Koryu Space Japan Foundation: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk

Koryu Space Japan Foundation: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk

Travel Tips
Koryu Space Japan Foundation, Working Space Gratis di Jakarta

Koryu Space Japan Foundation, Working Space Gratis di Jakarta

Travel Update
 Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Travel Update
Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Jalan Jalan
Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Travel Tips
Larangan 'Study Tour' Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Larangan "Study Tour" Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Travel Update
Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Juni 2024, Bisa Libur 4 Hari

Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Juni 2024, Bisa Libur 4 Hari

Travel Update
Ada Anggapan Bali Dijajah Turis Asing, Menparekraf Tidak Setuju

Ada Anggapan Bali Dijajah Turis Asing, Menparekraf Tidak Setuju

Travel Update
Ada Kecelakaan Bus 'Study Tour' Lagi, Sandiaga: Akan Ada Sanksi Tegas

Ada Kecelakaan Bus "Study Tour" Lagi, Sandiaga: Akan Ada Sanksi Tegas

Travel Update
Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Relasi Ambarawa-Tuntang Juni 2024

Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Relasi Ambarawa-Tuntang Juni 2024

Travel Update
Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary
3 Aktivitas di Taman Sejarah Bandung, Nongkrong Sambil Belajar Sejarah

3 Aktivitas di Taman Sejarah Bandung, Nongkrong Sambil Belajar Sejarah

Jalan Jalan
Rute Naik Angkot ke Taman Sejarah Bandung dari Gedung Sate

Rute Naik Angkot ke Taman Sejarah Bandung dari Gedung Sate

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com