Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Branding" Pesona Nusa Dua akan Jadi Media Promosi Pariwisata

Kompas.com - 29/09/2016, 17:45 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

NUSA DUA, KOMPAS.com - Selain menggelar lomba desain Maskot Nusa Dua dengan sosok binatang Tupai, Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) juga menggelar lomba desain produk branding "Pesona Nusa Dua".

Direktur ITDC AA. Ngurah Irawan menyampaikan bahwa tujuan dalam lomba Maskot Nusa Dua dan branding "Pesona Nusa Dua" tak lain adalah mengajak masyarakat khususnya generasi kreatif untuk ikut terlibat memahami potensi pariwisata yang mereka miliki.

Selain itu, mengangkat potensi Nusa Dua dalam berbagai kreativitas seni yang langsung mengarah kepada produk-produk desain.

"Nanti akan mendapatkan desain-desain produk yang bisa langsung diaplikasikan dalam berbagai bentuk produk dan merchandise. Ini bisa menjadi media promosi kawasan terhadap pengunjung dan tamu sekitar Nusa Dua," kata AA. Ngurah Irawan, Nusa Dua, Badung, Bali, Kamis(29/9/2016).

Tidak dipungkiri bahwa Bali sebagai daerah pariwisata terkenal melahirkan banyak generasi muda yang aktif dan kreatif. Nusa Dua sebagai salah satu destinasi wisata dan lokasi berbagai acara nasional dan internasional diakui membutuhkan branding dan maskot yang bisa dijadikan ciri khas.

"Sebagai daerah tujuan pariwisata, memang sangat membutuhkan media promosi kreatif dalam berbagai bentuk sebagai ikon dari masing-masing tujuan wisata yang dapat menjadikan ciri khas dari destinasi tersebut," tambahnya.

Maskot maupun branding Pesona Nusa Dua akan ditampilkan pada acara Nusa Dua Fiesta yang digelar pada bulan November mendatang. Maskot dan branding Pesona Nusa Dua terpilih, akan akan diaplikasikan dalam bentuk souvenir yang akan dijual dan dipromosikan di tempat acara seperti kaos, gantungan kunci, gelas dan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KONI Dorong Kota Malang Menjadi Destinasi Sport Tourism

KONI Dorong Kota Malang Menjadi Destinasi Sport Tourism

Travel Update
Koryu Space Japan Foundation: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk

Koryu Space Japan Foundation: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk

Travel Tips
Koryu Space Japan Foundation, Working Space Gratis di Jakarta

Koryu Space Japan Foundation, Working Space Gratis di Jakarta

Travel Update
 Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Travel Update
Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Jalan Jalan
Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Travel Tips
Larangan 'Study Tour' Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Larangan "Study Tour" Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Travel Update
Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Juni 2024, Bisa Libur 4 Hari

Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Juni 2024, Bisa Libur 4 Hari

Travel Update
Ada Anggapan Bali Dijajah Turis Asing, Menparekraf Tidak Setuju

Ada Anggapan Bali Dijajah Turis Asing, Menparekraf Tidak Setuju

Travel Update
Ada Kecelakaan Bus 'Study Tour' Lagi, Sandiaga: Akan Ada Sanksi Tegas

Ada Kecelakaan Bus "Study Tour" Lagi, Sandiaga: Akan Ada Sanksi Tegas

Travel Update
Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Relasi Ambarawa-Tuntang Juni 2024

Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Relasi Ambarawa-Tuntang Juni 2024

Travel Update
Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary
3 Aktivitas di Taman Sejarah Bandung, Nongkrong Sambil Belajar Sejarah

3 Aktivitas di Taman Sejarah Bandung, Nongkrong Sambil Belajar Sejarah

Jalan Jalan
Rute Naik Angkot ke Taman Sejarah Bandung dari Gedung Sate

Rute Naik Angkot ke Taman Sejarah Bandung dari Gedung Sate

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com