Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pati Hariyose, Jual Vespa demi Menangkar Penyu

Kompas.com - 30/03/2017, 09:08 WIB

BERBAGAI tantangan tak meruntuhkan semangat Pati Hariyose (35) untuk menjaga lingkungan. Sejak empat tahun lalu, ia berjibaku menyambung ”napas” penangkaran penyu di kawasan Pasir Jambak, Kota Padang, Sumatera Barat. Demi misi itu, ia rela menjual vespa kesayangannya.

Pria yang biasa dipanggil Yose itu baru saja pulang dari kegiatan memonitor penyu di salah satu pulau kecil saat ditemui di kawasan Pasir Jambak, Selasa (21/3/2017). Meski lelah, ia senang berbagi cerita tentang penangkaran penyu.

Pasir Jambak merupakan salah satu obyek wisata di Kota Padang. Pasir di daerah itu berwarna putih kecoklatan. Pohon cemara tumbuh subur dan rindang. Saat petang, panorama matahari terbenam di sana amat menawan.

Kawasan yang menjadi salah satu areal bertelur penyu lokal dan penyu pengembara ini terletak di Kelurahan Pasie Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, sekitar 24 kilometer arah utara pusat Kota Padang.

(BACA: Puas Olahraga Air di Tanjung Benoa, Saatnya ke Pulau Penyu)

Penangkaran penyu milik Yose berada tak jauh dari rumahnya. Di sana terdapat bangunan kecil beratap seng. Di dalamnya diletakkan kotak-kotak kardus busa berisi pasir untuk menetaskan telur. Ada juga dua buah bak plastik untuk menampung anak penyu (tukik).

”Prasarana ini bantuan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Padang pada akhir 2016. Sebelumnya, saya gunakan peralatan yang lebih sederhana,” katanya.

Yose mulai menangkar penyu jenis Lekang dan Sisik pada Agustus 2013. Saat itu sedang masa puncak penyu bertelur. Setiap malam ada tiga sampai empat sarangan atau 400-500 butir telur di sana. Hal itu mengundang para pemburu telur penyu untuk datang ke sana.

Sering kali cara yang mereka lakukan dianggap brutal oleh Yose. Suatu hari, misalnya, ia melihat seekor induk penyu dibantai warga.

”Mereka membawa penyu itu ke darat, membedah, mengambil telur, lalu membuangnya ke laut. Saya menemukan penyu itu mati di pantai dan menguburnya. Saya miris serta kasihan melihatnya,” ujarnya.

(BACA: Yoram Ramawa, Pahlawan Penyu dari Ujung Timur Indonesia)

Peristiwa itu membuat Yose tergerak untuk memulai penangkaran penyu. Selain untuk melestarikan keberadaan penyu, ia ingin aktivitas penangkaran penyu bisa menarik wisatawan datang ke Pasir Jambak.

Yose ingin melihat Pasir Jambak berkembang sebagai destinasi wisata berbasis konservasi penyu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com