Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Segarnya Kelapa Muda Krueng Cunda

Kompas.com - 08/01/2018, 10:15 WIB
Masriadi

Penulis

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Sejumlah kendaraan dari mobil hingga sepeda motor lalu lalang di jalang lingkar Stadion Tunas Bangsa, Kota Lhokseumawe, Aceh, Minggu (7/1/2018).

Di sisi kiri jalan itu berjejer puluhan pondok kecil yang dibangun Pemerintah Kota Lhokseumawe untuk para pedagang. Pondok berukuran 4 x 4 meter itu pula menjadi lokasi bersantai. Letaknya persis bersisian dengan Krueng (sungai) Cunda, Lhokseumawe.

Di sinilah para pedagang menyediakan minuman aneka kelapa segar, mulai kelapa muda hijau hingga kelapa gading.

Baca juga : Sensasi Bakso Kelapa Muda, Rasanya Memang Beda...

Selain itu, mereka juga menyediakan air tebu. Khusus kelapa muda disediakan dua jenis yaitu kelapa muda biasa, plus kelapa muda tambah sirup berwarna merah.

Di atas meja kecil minuman itu diatur sedemikian rupa. Per gelas kelapa muda dihargai Rp 3.000. Namun jika membeli satu kelapa muda yang masih utuh, belum dimasukkan ke dalam gelas, maka harganya naik jadi dua kali lipat yaitu Rp 6.000 per butir.

Pedagang mengupas kelapa muda di Jalan Lingkar Stadion Tunas Bangsa, Kota Lhokseumawe, Aceh, Minggu (7/1/2018).KOMPAS.com/MASRIADI Pedagang mengupas kelapa muda di Jalan Lingkar Stadion Tunas Bangsa, Kota Lhokseumawe, Aceh, Minggu (7/1/2018).
Salah seorang pedagang, Nasir (40) menyebutkan dia membuka pondok buah kelapa milik sejak pukul 11.00 WIB hingga jelang magrib. Semakin sore, makin ramai pembeli singgah ke pondok itu. Sebagian memilih menikmati kelapa muda sambil bersantai.

Baca juga : Saatnya Mencicipi Nikmatnya Durian Aceh...

Sebagian pedagang meletakkan kursi untuk bersantai di bibir sungai itu. Sehingga, pengunjung bisa minum kelapa muda, sembari bersantai, berdiskusi dan menikmati pemandangan Krueng Cunda. Sesekali terlihat nelayan sedang mengatur keramba di sungai itu.

Jika beruntung Anda akan melihat atlet dayung sampan berlatih di sungai itu saban hari.

“Air kepala mudanya itu ada yang kelapa muda murni, ada yang pakai gula, ada yang pakai sirup. Tergantung pembeli suka yang mana,” kata Nasir.

Pedagang mengupas kelapa muda di Jalan Lingkar Stadion Tunas Bangsa, Kota Lhokseumawe, Aceh, Minggu (7/1/2018).KOMPAS.com/MASRIADI Pedagang mengupas kelapa muda di Jalan Lingkar Stadion Tunas Bangsa, Kota Lhokseumawe, Aceh, Minggu (7/1/2018).
Pedagang lainnya, M Nur menyebutkan dalam sehari mereka bisa untung sekitar Rp 500.000 hingga Rp 1 juta. Layaknya berdagang, tentu pasang surut. “Kita nikmati saja lah. Kadang laku banyak, kadang tidak,” katanya.

Untuk buah kelapa dibeli dari pedagang yang rutin membawa ke Lhokseumawe. Nah, jika melintas ke kota ini, silakan nikmati segarnya kelapa muda di sana, sembari bersantai di pinggiran Krueng Cunda.

******************

Mau merasakan liburan seru ke Pulau Bali? Kali ini liburannya gratis dan ke destinasi anti-mainstream! Selama empat hari tiga malam, seluruh biaya peserta sudah ditanggung. Termasuk tiket PP Jakarta-Bali, transportasi lokal, hotel, konsumsi, dan beragam aktivitas seru. Juga raih kesempatan memenangkan hadiah smartphone OPPO F5.

Caranya mudah, ikuti photo competition 'Unforgettable Journey'. Klik link ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

Travel Tips
Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Jalan Jalan
Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Travel Update
Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Jalan Jalan
Nekat Sulut 'Flare' atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Nekat Sulut "Flare" atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Travel Update
Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com