GROBOGAN, KOMPAS.com - Tahun 2018 menjadi berkah tersendiri bagi masyarakat Desa Sumber Jatipohon, Kecamatan Grobogan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Hasil pertanian warga setempat di atas lahan seluas 4.400 hektar melimpah ruah atau meningkat hampir 70 persen.
Secara turun temurun sejak ratusan tahun silam, sedikit atau banyaknya hasil panen, leluhur warga desa di perbukitan kendeng utara itu selalu mensyukuri nikmat "Sang Pencipta" dengan menggelar tradisi budaya setiap tahunnya.
Baca juga: Tradisi Unik dari Grobogan, Warga Menyantap 500 Ekor Ayam
Kultur warisan leluhur itu hingga kini tetap dilestarikan sebagai bentuk kecintaan warga terhadap kearifan lokal setempat.
Kamis (9/8/2018), ribuan warga Desa Sumber Jatipohon berkerumun di obyek wisata Jatipohon. Mereka menggelar tradisi budaya apitan atau sedekah bumi yang dipusatkan di wisata alam tersebut.
Hitungan Menit Belasan Gunungan Ludes
Tradisi berusia tua ini menjadi tontonan yang seru dan menarik bagi masyarakat. Bahkan, sejumlah pengunjung dari berbagai daerah pun berdatangan karena tertarik untuk menyaksikannya.
Baca juga: 12 Desa Wisata di Grobogan Masuk Paket Wisata Tahun 2018
Ratusan warga Desa Sumber Jatipohon dari Dusun Krajan, Mambe, Kuncen, Ngrijo dan Ngulakan beramai-ramai mengarak12 gunungan setinggi 2,5 meter mulai dari perdusunan masing-masing menuju obyek wisata alam Jatipohon.
Mereka berjalan kaki sejauh berkilo-kilometer dari dusun hingga melintasi jalan utama Pati - Grobogan.
Sesampainya di lokasi, belasan gunungan yang berisi hasil bumi baik sayur-sayuran dan buah-buahan itu kemudian diletakkan berdampingan.
Para tokoh masyarakat setempat kemudian memanjatkan doa dengan diamini warga yang sudah terlebih dahulu memadati lokasi.
"Kami meyakini, isi gunungan itu mengandung berkah karena didoakan. Istilahnya Ngalap Berkah. Saya tadi dapat timun dan langsung saya habiskan. Insya Allah nantinya pertanian kami tidak mengalami kendala," kata Agus Siswoyo, warga Desa Sumber Jatipohon kepada Kompas.com.
Jujukan Wisatawan
Kepala Desa Sumber Jatipohon, Eni Endarwati, menyampaikan tradisi sedekah bumi atau apitan digelar setiap satu tahun sekali.
"Ini secara tak langsung menjadi jujukan wisata. Lihat saja ribuan pengunjung masuk ke obyek wisata Jatipohon. Tradisi sedekah bumi ini juga dimeriahkan kesenian tradisional dan hiburan lain. Ini wujud syukur kami karena hasil pertanian yang mayoritas palawija meningkat 70 persen di tahun ini," kata Eni.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.