Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menangkap Sisi Gemerlap Dubai di Malam Hari

Kompas.com - 31/01/2019, 19:10 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

DUBAI, KOMPAS.com - Dubai selalu penuh kejutan. Meski hari berganti malam, detak kehidupan di kota pesisir ini tak lantas berhenti.

Lampu mulai berpendar sesaat usai adzan maghrib menggaung dari masjid-masjid besar. Jalanan mulus dan lebar mulai diterangi lampu-lampu jalanan. Kawasan perkotaan dimeriahkan oleh lampu hias dan ornamen yang menggantung di deretan pohon kurma. Dari kejauhan, gedung tertinggi di dunia, Burj Khalifa, memamerkan kegagahannya dengan pendaran lampu putih yang kerlap-kerlip hingga bagian puncak.

Baca juga: Ini Tempat Baru Melihat Dubai dari Ketinggian

Di Dubai Mall yang merupakan pusat perbelanjaan terbesar sedunia, penduduk dan wisatawan berbondong-bondong menyambangi kawasan air mancur Dubai Fountain yang tersohor.

Keindahan Dubai Fountain di malam hari, diambil dengan fitur Night Mode OPPO R17 ProDok. Oppo Keindahan Dubai Fountain di malam hari, diambil dengan fitur Night Mode OPPO R17 Pro

 

Di salah satu sisi mal ini, tepat berlatar Burj Khalifa, terdapat air mancur menari paling besar di dunia. Panjangnya mencapai 250-an meter dengan air mancur yang mencapai ketinggian 150 meter. Semuanya berbalut musik dan pencahayaan yang elegan, membuat semua orang ternganga selama delapan menit lamanya.

Dari atas Burj Khalifa itu sendiri, gemerlap Dubai tak ada duanya. Sulit dipercaya bahwa kota ini baru “dibuat” mulai tahun 1970-an. Setiap bulan, selalu ada pembangunan gedung baru atau atraksi wisata baru yang mengundang decak kagum. Tak lupa dengan embel-embel ter-, ter-, dan ter- serta predikat Guinness World Records.

 

Panorama Dubai dari puncak Burj KhalifaKOMPAS.COM/SRI ANINDIATI NURSASTRI Panorama Dubai dari puncak Burj Khalifa

Burj Khalifa sendiri, dengan ketinggian 828 meter, sukses menjadi gedung tertinggi sedunia hingga saat ini. Mengalahkan Tokyo Tower, Menara Eiffel, dan sederet gedung pencakar langit tersohor di dunia. Wisatawan bisa menikmati pemandangan malam dari lantai 124 dan 125, serta makan malam di restoran At.mosphere yang berada di lantai 122.

Restoran At.mosphere di lantai 122 Burj Khalifa.DIDI KASPI KASIM/NATIONAL GEOGRAPHIC INDONESIA Restoran At.mosphere di lantai 122 Burj Khalifa.

Di sisi lain kota, Dubai Marina menjadi ruang publik yang paling digemari. “Pelabuhan” ini adalah ujung dari kanal buatan sepanjang 30 kilometer dari pesisir pantai, menjadi air sumber minum dan kebutuhan sehari-hari.

Kafe-kafe dan ruang publik semakin ramai pengunjung. Warna-warni kapal penuh gemerlap lampu hilir mudik di kanal yang berair jernih. Bahkan hingga pukul 23.00 waktu setempat, anak-anak kecil masih hilir-mudik naik sepeda. Para orang tua masih berjalan-jalan santai di pinggiran kanal, membawa stroller berisi bayi yang tengah terlelap.

Gemerlap malam khas Timur Tengah tak hanya bisa dirasakan di tengah kota. Sekitar 40 menit perjalanan dari Kota Dubai, tepatnya di Kota Sharjah, wisatawan berkumpul pada satu tenda besar untuk menonton pertunjukan tradisional. Acara ini merupakan bagian dari paket dune bashing, tur naik mobil berkeliling gurun pasir.

Pertunjukan tradisional khas Timur Tengah.KOMPAS.COM/SRI ANINDIATI NURSASTRI Pertunjukan tradisional khas Timur Tengah.

Bangku etnik panjang berderet mengelilingi panggung bundar. Pada garis luar, terdapat deretan tenda berisi stall makanan, stall tato henna, serta beberapa spot foto. Anda bisa menonton pertunjukan tarian tradisional yang penuh warna, pertunjukan fire dance, serta belly dance.

The Urban Explorer

Kompas.com dan OPPO merekam keseruan dune bashing dan pertunjukan tradisional Dubai di tengah gurun pasir. Menggunakan OPPO R17 Pro, kami merekam gemerlap malam dan atraksi-atraksi wisata di Kota Dubai lewat The Urban Explorer. Simak terus artikelnya!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Travel Update
5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

Jalan Jalan
Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

Travel Tips
Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com