Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Umbul Leses dan Legenda Pengantin yang Berubah Menjadi Pohon

Kompas.com - 29/03/2019, 13:09 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

BOYOLALI, KOMPAS.com – Banyaknya mata air atau umbul menjadi keunikan dan daya tarik wisata tersendiri bagi Kabupaten Boyolali. Wisatawan yang suka dengan obyek wisata pemandian alami bisa datang ke Kota Susu (Julukan Boyolali) ini.

Umbul Leses adalah salah satu mata air di Boyolali. Obyek wisata ini hanya berjarak sekitar 1,7 kilometer dari Umbul Pengging. Memang Umbul Leses tidak sebesar Pengging, tetapi tetap saja ada kisah legenda dan keunikan yang menaunginya.

Baca juga: Umbul Leses Boyolali, Sensasi Pemandian Alami di Antara Pohon Raksasa

Keunikan Umbul Leses bisa dilihat dari namanya. Terdapat empat pohon leses yang menjulang tinggi di sisi barat umbul ini. Pengunjung bisa merasakan sensasi mandi di antara pohon raksasa.

Namun di balik keunikan pohon leses raksasa itu, terdapat legenda yang dipercaya oleh masyarakat setempat sejak zaman dahulu. Kisah legenda ini diceritakan oleh salah satu sesepuh masyarakat setempat, Pak Ratiyo.

Sepasang Pengantin yang Berubah Menjadi Pohon

Kompas.com berkesempatan menemui Pak Ratiyo di kediamannya yang tidak jauh dari Umbul Leses, Sabtu (24/03/2019). Selain merupakan warga setempat, ia juga anak dari juru kunci Umbul Leses sebelumnya.

Pak Ratiyo menceritakan, masyarakat setempat meyakini jika dulunya hanya ada dua pohon leses di umbul ini. Sementara dua pohon besar lainnya merupakan perwujudan dari sepasang pengantin.

Baca juga: Mandi Bak Raja di Umbul Ngabean, Boyolali

Konon dahulu ada sepasang pengantin yang beristirahat di umbul ini. Saat suami akan melanjutkan perjalanan, istri meminta untuk menunggu sebentar. Sebaliknya saat istri akan melanjutkan perjalanan, suami yang meminta untuk menunggu sebentar.

Mereka pun bertengkar karena hal itu. Akibat pertengkaran itu, sepasang pengantin itu pun berubah menjadi dua pohon leses. Kini pohon leses di sebelah umbul memiliki diameter sekitar 1-3 meter dengan ketinggian kurang-lebih 50 meter.

Menurut Pak Ratiyo, kisah legenda ini diturunkan dari orang-orang tua dan generasi terdahulu dari masyarakat setempat. Tidak diketahui siapa sepasang suami-istri yang menjadi pohon itu.

Meski berbalut legenda tentang berubahnya sepasang pengantin menjadi pohon, tidak ada mitos atau kepercayaan seputar pengantin di sini. Siapa pun tetap boleh mandi di umbul ini, asalkan tetap menjaga kebersihannya.

Baca juga: Legenda Hilangnya Sepasang Pengantin di Umbul Temanten Boyolali

Umbul Leses tepatnya berada di Dusun Soka, Desa Jenengan, Kecamatan Sawit, Boyolali. Tidak sulit mencapai umbul ini karena lokasinya tepat di samping jalan utama Pengging-Banyudono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com