Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejuknya Pemandian Topa di Muna

Kompas.com - 24/04/2019, 09:12 WIB
Defriatno Neke,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi


MUNA, KOMPAS.com – Suara tawa anak-anak yang bermain di kolam terdengar dari balik rumah warga.

Pemandian kolam air yang berada di Desa Labone, Kecamatan Lasalepa, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara ini sering dikunjungi anak-anak dan warga sekitar setiap hari.

Lokasinya yang sangat dekat dengan pemukiman warga ini menjadikan pemandian yang bernama Pemandian Topa ini menjadi salah satu tempat favorit yang dikunjungi warga setiap liburan.

Pemandian Topa mempunyai air yang sangat sejuk dan jernih karena mempunyai banyak mata air yang mengalir di dalam kolam tersebut.

Baca juga: Laguna Weekuri, Kolam Renang dari Alam di Sumba...

Menurut pengelola Pemandian Topa, La Miri, pemandian ini mempunyai lahan seluas sekitar 1 hektar.

“Kendala fasilitas belum memandai, namun kita akan lengkapi. Nanti kita akan rapat dalam desa untuk mengembangkannya,” kata La Miri, Senin (22/4/2019).

Ia menambahkan, saat ini terdapat beberapa fasilitas yang sudah disiapkan seperti tempat parkir, ruang ganti dan lapak.

“Kita belum menentukan untuk biaya retribusi, karena masih ada yang wahana yang masih kita kembangkan kedepannya di permandian ini,” ujarnya.

Menurut La Miri, semenjak pemandian Topa dibuka untuk umum, banyak pengunjung yang mulai datang ke lokasi tersebut.

Pengunjung bukan hanya warga sekitar Kabupaten Muna saja, namun juga warga dari daerah lain juga datang berkunjung.

“Hari biasa tetap ada. Hari libur berkisar ribuan yang datang ke sini. Pengunjungnya dari luar kecamatan, atau kabupaten, ada yang dari Kabupaten Buton Tengah,” ucap La Miri.

Awal, seorang pengunjung, mengaku sangat menyukai datang ke Pemandian Topa karena jaraknya yang dekat pemukiman warga.

“Selain itu, airnya sangat jernih dan sejuk, makanya sangat suka untuk mandi. Biasa saya datang ke sini sama keluarga dan anak-anak,” ungkap Awal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com