Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Virus Corona, Pelni Tunda Sementara Layanan Loket di Kantor Pusat

Kompas.com - 16/03/2020, 18:14 WIB
Nabilla Ramadhian,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Jika kamu ingin bepergian menggunakan jalur laut dan membeli tiket di loket kantor pusat PT Pelni, ada baiknya kamu tunda untuk sementara waktu.

Baca juga: Cara Ubah Jadwal dan Refund Tiket All Nippon Airways terkait Wabah Virus Corona

Melalui laman Facebook resminya, perusahaan pelayaran milik negara yang mengoperasikan kapal penumpang, kapal feri cepat, dan armada kapal barang tersebut telah menutup layanan pembelian tiket di loket untuk mencegah penyebaran virus corona ( Covid-19 ).

Baca juga: Daftar 9 Tempat Wisata di Tangerang Raya yang Ditutup untuk Cegah Penyebaran Corona

“Sesuai dengan instruksi pemerintah terkait upaya pencegahan penyebaran Covid-19, maka dengan ini disampaikan bahwa untuk 14 hari ke depan, pelayanan loket di kantor pusat PT PELNI (Persero) sementara tidak bisa melayani penjualan tiket,” seperti tertera pada keterangan unggahan Facebook PT PELNI, Senin (16/3/2020).

Mereka juga mengimbau bagi para calon penumpang yang hendak reservasi tiket di wilayah Jakarta dan sekitarnya untuk membeli melalui Pelni Mobile, Loket PT Pelni cabang Tanjung Priok, atau melalui agen perjalanan resmi.

Baca juga: Update: Daftar 28 Tempat Wisata di Jakarta yang Tutup, Cegah Penyebaran Corona

Kendati demikian, berdasarkan pantauan Kompas.com, hingga saat ini PT Pelni masih belum mengadakan pembatalan perjalanan.

“Saat ini tidak ada informasi perihal pembatalan pelayaran ya. Masih akan tetap melaksanakan pelayaran sesuai jadwal. Jadwal kapal tetap sesuai dengan schedulenya,” seperti tetera pada beberapa keterangan yang diberikan laman resmi tersebut ke beberapa komentar netizen di Facebook.

Kapal PelniKOMPAS.com/Yoga Sukmana Kapal Pelni

Terkait keamanan kapal, PT Pelni melalui laman Facebook resmi juga menuturkan bahwa mereka telah melakukan antisipasi pencegahan penyebaran virus corona.

Langkah antisipasi tersebut yaitu dengan melakukan peningkatan pembersihan secara intensif dan berkala dengan membersihkan keseluruhan bagian kapal.

Selanjutnya, mereka juga meningkatkan pembersihan dengan adanya penyemprotan disinfektan di setiap bagian kapal yang sering terkena kontak dengan para penumpang.

Tidak hanya itu, mereka juga melakukan pengecekan suhu tubuh kepada para penumpang.

“Cairan antiseptik telah disediakan untuk para penumpang di setiap area tempat tidur maupun di ruang informasi,” seperti tertera pada keterangan unggahan Facebook PT PELNI.

Ikuti peliputan dari hari ke hari tentang wabah ini dalam Liputan Khusus Wabah Virus Corona dan Indonesia Positif Terinfeksi Virus Corona di Kompas.com.

Baca juga: Panduan Lengkap Menghadapi Wabah Virus Corona

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com