Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rute Menuju Tol Kahyangan Bawang-Dieng dari Kecamatan Bawang, Batang

Kompas.com - 16/10/2021, 15:05 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com – Jalan yang menghubungkan Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang dengan Dieng Banjarnegara sempat viral pada tahun 2020.

Jalan itu viral karena membelah hamparan Pegunungan Dieng dengan panorama indah di kanan-kirinya.

Kondisi jalan pun cukup mulus, sehingga masyarakat lantas menjulukinya sebagai Tol Kahyangan.

Baca juga: Jalan Dieng via Bawang Ramai di Internet, Disebut Tol Kahyangan

Jika belum sempat berkunjung ke sana, maka berikut Kompas.com rangkum rute menuju Tol Kahyangan Bawang-Dieng dari Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah:

Rute menuju Tol Kahyangan Bawang-Dieng

Perjalanan menuju Tol Kahyangan Bawang-Dieng bisa dimulai dari Alun-alun Kota Bawang. Adapun, perjalanan hendaknya dimulai pada pagi hari karena cuaca cenderung akan cerah.

Jika kemalaman, kamu bisa menginap terlebih dahulu di wilayah batang, salah satunya di Kost Cemara Hijau dengan tarif Rp 80.000 per malam.

Dari Alun-alun Kota Batang, ambil arah ke selata masuk ke Jalan Sunan Gunung Jati. Jalan ini lebih sempit daripada jalan utama. Selanjutnya, lurus terus melewati Pasar Bawang.

Setelah gapura bertuliskan Desa Deles, ambil kanan di percabangan. Sudah ada plang sederhana bertuliskan Jl. Dieng. Lurus terus, lalu belok diri di pertigaan yang juga sudah ada petunjuk arah ke Dieng.

Kondisi jalan setelah belok kiri di pertigaan itu pada Jumat (24/9/2021) saat Kompas.com melintasinya masih kurang bagus. Masih ada beberapa lubang. Meski begitu, itu adalah jalan yang benar.

Baca juga: Tol Kahyangan Juga Ada di Lereng Merbabu, Indahnya Pemandangan Dua Gunung

Tak perlu khawatir karena tak lama kemudian kondisi jalan sudah dicor halus, sehingga mudah dilalui. Mulai dari sini, hanya ada satu jalan untuk sampai Tol Kahyangan Bawang-Dieng.

Perjalanan nanti akan melalui kawasan hutan pinus dan area wisata Sigembok Hilltop. Kondisi jalan masih berupa jalan cor.

Tanjakan terjal jelang Tol Kahyangan Bawang-Dieng

Satu hal yang perlu diperhatikan saat hendak menuju Tol Kahyangan Bawang-Dieng dari Kecamatan Bawang adalah, pengendara harus siap melalui tanjakan terjal.

Usai kawasan hutan pinus, jalan mulai menanjak. Beberapa tulisan peringatan jalan menanjak terjal sudah terpasang di pinggir jalan.

Tol Kahyangan Bawang-Dieng.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Tol Kahyangan Bawang-Dieng.

Dan benar saja, Kompas.com pun harus melalui tanjakan itu. Sepeda motor Supra X125 FI yang ditumpangi seorang diri pun hanya bisa menggunakan gigi satu untuk bisa melaju di tanjakan.

Jika berangkat berboncengan dan kendaraan tidak kuat menanjak, maka sudah ada jasa ojek. Satu orang pun akan diantar sampai ujung tanjakan.

Baca juga: Wisata Dieng Tutup Lagi sampai 18 Oktober 2021, Banjarnegara Naik ke PPKM Level 3

Tanjakan terjal baru berakhir saat memasuki kawasan atas perbukitan, tepatnya saat kanan kiri-jalan merupakan lahan perkebunan penduduk.

Terus melaju, maka sampailah perjalanan di Tol Kahyangan Bawang-Dieng dengan panorama perbukitan yang begitu indah.

Baca juga: 4 Tempat Wisata di Desa Wisata Dieng Kulon, Ada Candi Arjuna

Tidak ada harga tiket masuk untuk melalui jalan ini. Wisatawan hanya perlu membayar parkir jika berhenti untuk menikmati panorama alam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Travel Update
5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

Jalan Jalan
4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com