Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konektivitas Antarnegara Jadi Sorotan di ASEAN Tourism Forum 2023

Kompas.com - 04/02/2023, 06:37 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Konektivitas antarnegara ASEAN menjadi salah satu strategi untuk mempercepat pemulihan pariwisata di negara-negara Asia Tenggara.

Hal tersebut juga menjadi salah satu poin yang disoroti dalam ASEAN Tourism Forum 2023 atau ATF 2023.

Baca juga: ASEAN Tourism Forum 2023 di Yogya Dimulai, Ada Pameran Parekraf Selama 4 Hari

Apalagi, negara-negara ASEAN menjadi pasar wisatawan terbesar bagi satu sama lain.

"Kita harus secara efektif memenuhi permintaan perjalanan tersebut dalam waktu yang segera, sehingga pemulihan pariwisata bisa berlangsung lebih cepat," ungkap Deputi Sekretaris Jenderal ASEAN, Satvinder Singh dalam pembukaan ATF 2023 di Prambanan, Yogyakarta, Jumat (3/2/2023).

Ia menambahkan, untuk memperkuat konektivitas antarnegara ASEAN, seluruh negara anggota harus bekerja bersama serta mendiskusikan langkah-langkah strategis untuk memenuhi kapasitas permintaan dan penawaran yang ada.

Baca juga:

Kementerian yang mengurusi bidang pariwisata dan transportasi menurutnya harus bisa menargetkan isu tentang kapasitas pariwisata di tahun-tahun ke depan, serta lebih gencar dalam promosi global.

"Kita harus membuat lebih banyak koneksi udara, koneksi pesiar, dan darat, serta syarat-syarat yang bersahabat bagi sesama warga ASEAN," ucapnya.

Konektivitas Indonesia dan negara ASEAN lain

Sementara itu, peluang untuk mempermudah aktivitas wisata antarnegara ASEAN juga sempat disinggung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Ia mencontohkan untuk Indonesia dan Filipina, misalnya, kerja sama pariwisata bisa dilakukan dengan Sulawesi Utara yang dekat secara jarak. Sementara dengan Vietnam misalnya dengan Sumatera Utara.

Baca juga: Menparekraf: ATF 2023 Picu Percepatan Pemulihan Pariwisata di ASEAN

"Karena konsep ke depan ini penerbangannya di bawah dua jam, mungkin destinasi-destinasi yang bisa dicapai di bawah dua jam akan sangat menarik dalam lingkup kerja sama ASEAN," ucap Sandiaga secara terpisah.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

Hotel Story
4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

Hotel Story
5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

Jalan Jalan
Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Jalan Jalan
BaliSpirit Festival 2024 Targetkan Partisipasi 3.000 Turis Asing

BaliSpirit Festival 2024 Targetkan Partisipasi 3.000 Turis Asing

Travel Update
Sertifikasi Halal di 3.000 Desa Wisata Dipercepat hingga Oktober 2024

Sertifikasi Halal di 3.000 Desa Wisata Dipercepat hingga Oktober 2024

Travel Update
5 Pantai di Cilacap, Cocok Jadi Lokasi Healing dan Surfing

5 Pantai di Cilacap, Cocok Jadi Lokasi Healing dan Surfing

Jalan Jalan
Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com