Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bed Down di Hotel Bisa Kena Denda, Apa Itu?

Kompas.com - 22/02/2023, 18:39 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com - Para tamu yang menginap di hotel wajib mematuhi aturan yang berlaku demi kenyamanan dan keselamatan para penghuninya. Tamu yang melanggar aturan hotel akan menerima konsekuensinya, seperti denda hingga pidana.

Salah satu aturan hotel adalah tamu dilarang melakukan bed down saat menginap. Bagi tamu yang melanggar harus bersiap menanggung denda.

Baca juga: Kenapa di Kamar Hotel Tidak Ada Jam? Ternyata Ini 5 Alasannya

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Pesan Kamar Hotel agar Dapat Harga Murah?  

Lantas, apa itu bed down dan kenapa di hotel tidak boleh bed down? Simak penjelasannya berikut ini seperti dihimpun Kompas.com.

Apa itu bed down

Ilustrasi hotel.shutterstock.com/Pattier_Stock Ilustrasi hotel.

Marketing Communication Manager Harper Malioboro, Dicky Pratama menjelaskan, bed down adalah tindakan menurunkan kasur di kamar hotel ke lantai.

Bed down adalah menurunkan kasur ke lantai, atau menurunkan kasur dari frame atau tempat tidurnya,” terangnya kepada Kompas.com, Rabu (22/2/2023).

Bed down biasanya dilakukan oleh oknum tamu yang datang bersama rombongan, namun kasurnya tidak bisa mengakomodasi semua orang dalam rombongan.

Baca juga: Apakah Kamar Hotel Bisa Disewa Setengah Hari? Berikut Penjelasannya

Misalnya, tamu rombongan berjumlah lima orang. Namun, kamar yang dipesan memiliki fasilitas kasur yang muat hanya untuk dua orang.

Dickya menuturkan, sebetulnya pihak hotel memiliki solusi bagi tamu rombongan, yakni dengan menawarkan kasur tambahan (extra bed).

“Biasanya kami akan menawarkan extra bed atau kasur tambahan yang memang dikhususkan untuk kasur tambahan di dalam kamar, jika tamu memerlukan,” ujarnya.

Baca juga: 5 Fakta Menarik Hotel, Ada Kamar Hotel Tertinggi dan Termahal di Dunia

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com