Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turis Asing Berulah Lagi di Bali, Menparekraf Imbau Pengawasan Semua Pihak

Kompas.com - 29/05/2023, 22:47 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno meminta semua pihak agar bersama-sama melakukan pengawasan terhadap pariwisata di Bali.

Sebab, baru-baru ini ramai kejadian seorang wisatawan mancanegara (wisman) asal Jerman yang tidak berbusana naik ke panggung pertunjukan tari di Puri Saraswati, Ubud, Bali.

Baca juga:

“Kami mengingatkan semua pihak untuk bisa mengingatkan do’s and dont’s dalam menjaga keramahtamahan, moralitas, norma, dan budaya,” ujar Sandiaga dalam Weekly Press Briefing di Jakarta Pusat, Senin (29/5/2023).

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa wisman tersebut diketahui mengalami depresi dan sudah dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Bali.

“Saya mendorong semua pihak untuk meningkatkan pengawasan agar citra pariwisata Indonesia terutama Bali tetap terjaga baik,” imbuhnya.

Siapkan langkah antisipatif

Tangkapan layar video viral wanita WNA berjalanan telanjang dalam acara pentas tari di sebuah puri di Bali. /istimewaYohanes Valdi Seriang Ginta Tangkapan layar video viral wanita WNA berjalanan telanjang dalam acara pentas tari di sebuah puri di Bali. /istimewa

Sandiaga mengajak kalangan akademisi dan praktisi untuk terus mengusulkan penerapan aturan tentang perbaikan pariwisata berkualitas, khususnya di Provinsi Bali.

Ia mengatakan, pihaknya telah menyebarkan informasi dan rambu-rambu dalam berwisata.

Baca juga:

Salah satunya melalui media percakapan berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) bernama Thoughtful Indonesia Wonderful Indonesia (TIWI) yang memberi pelayanan kepada masyarakat.

Selain itu, peraturan do’s and dont’s, kata dia, juga sudah disiapkan dengan sejumlah pihak.

“Kami juga menyiapkan informasi do’s and don’t’s dalam berwisata dengan bekerja sama dengan maskapai penerbangan dan imigrasi,” imbuhnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com