7 Aktivitas di Sirah Pemali Brebres, Camping di Tengah Hutan Pinus

KOMPAS.com - Ada beragam wisata alam di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah Sirah Pemali yang berlokasi di Desa Winduaji, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes.

Kawasan wisata alam seluas 21 hektare ini, dikelola oleh Bumdes Berkah Makmur Desa Winduaji.

Baca juga:

• Sirah Pemali Brebes, Wisata Mata Air di Tengah Hutan Pinus
• 5 Kegiatan Wisata di Rest Area KM 260B Brebes, Bisa Foto Instagramable

Direktur Bumdes Berkah Makmur Desa Winduaji, Bagus Handoko mengungkapkan, daya tarik wisata Sirah Pemali adalah mata air (atau tuk dalam bahasa Jawa) di tengah hutan pinus.

“Ada lima mata air itu ada di tengah hutan pinus, (menjadi) sumber air Sungai Pemali di Jawa Tengah, yang mengalir dari selatan ke utara,” ujarnya kepada Kompas.com, Rabu (18/10/2023).

Kelima mata air tersebut, merupakan hulu Sungai Pemali, yang merupakan sungai terpanjang di Kabupaten Brebes, sekitar 125,4 kilometer (km). Sungai Pemali mengalir dari selatan ke utara Jawa Tengah, kemudian bermuara di Laut Jawa.

Jika ingin berkunjung, obyek wisata ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan 17.00 WIB. Harga tiket masuk Sirah Pemali dibanderol Rp 10.000, pada weekday dan weekend, tapi belum termasuk wahana berbayar di dalamnya.

Aktivitas wisata di Sirah Pemali Brebes

Ada sejumlah aktivitas wisata di Sirah Pemali Brebes, sebagai berikut:

1. Merasakan kesegaran mata air 

Dok. Sirah Pemali Brebes Wisata alam Sirah Pemali di Brebes, yaitu wisata mata air di tengah hutan pinus yang dilengkapi dengan beragam wahana dan fasilitas.

Seperti disampaikan sebelumnya, ada lima titik mata air di kawasan wisata ini. Saat berkunjung ke Sirah Pemali, wisatawan bisa menikmati kesegaran mata air tersebut.

Pengunjung tidak perlu membayar tiket tambahan jika ingin berenang di kolam mata air, karena sudah termasuk tiket masuk. Konon, kata Handoko, warga yang berenang di mata air tersebut bakal awet muda.

“Kedalamannya sekitar 1,5 meter, jadi cukup dangkal,” ujarnya.

2. Menikmati panorama hutan pinus 

Saat berkunjung ke Sirah Pemali, wisatawan akan disambut dengan panorama hutan pinus. Selain panorama indah, kawasan wisata ini memiliki udara segar khas hutan yang masih asri.

Handoko menjelaskan, Bumdes Berkah Makmur Desa Winduaji bekerja sama dengan Perhutani, lantaran kawasan hutan tersebut milik Perhutani. Obyek wisata seluas 21 hektare ini dibuka untuk umum pada 28 Oktober 2021 lalu.

Baca juga:

• Kuliner Brebes: Nikmatnya Kupat Sableng yang Tak Bikin Gila
• 4 Varian Rasa Telur Asin dari Brebes, Yuk Coba

Handoko mengatakan, ide wisata Sirah Pemali berawal dari upaya untuk membangkitkan perekonomian warga setempat usai pandemi, sekaligus menekan angka pengangguran. Jadi, warga setempat bisa bekerja mengelola wisata Sirah Pemali maupun berjualan di sana.

“Setelah pandemi, ekonomi masyarakat melemah. Kami bantu warga (dengan membuka obyek wisata) untuk mengurangi pengangguran, jadi warga ikut berpartisipasi dengan berjualan di lokasi wisata,” jelasnya.

Pengunjung bisa duduk santai di tengah hutan pinus dengan beralas tikar yang sudah disiapkan dari rumah. Kawasan hutan pinus tersebut juga bisa menjadi spot foto Instagramable.