Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata Deles Indah Klaten Buka Lagi 11 Desember, Bukan Pendakian

Kompas.com - 13/12/2023, 17:30 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Wisata Deles Indah yang berada di Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, telah kembali dibuka untuk umum mulai Senin (11/12/2023).

Hal ini dibenarkan oleh Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merapi, Muhammad Wahyudi.

“Benar pembukaan Obyek Wisata Alam (OWA) Deles Indah sudah dibuka kembali sejak 11 Desember 2023,” kata Wahyudi, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (13/12/2023).

Baca juga: 10 Tempat Wisata Air di Klaten, Kota 1001 Umbul 

Pembukaan tersebut, kata dia, berdasarkan surat Pengumuman Kepala Balai TNGM nomor: PG.16/T.36/TU/KSA.3.1/12/2023 tgl 9 Desember 2023 tentang pengumuman pembukaan OWA Deles.

Sebagai informasi, OWA Deles Indah adalah wisata pemandangan alam yang berada di kawasan Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM), pada ketinggian 1.216 meter di atas permukaan laut (mdpl).

“Dengan radius dari puncak Merapi di 4-5 kilometer,” imbuhnya.

Aturan dan imbauan

Sunrise di area camping Deles Indah, Klaten.Dok. Deles Indah Sunrise di area camping Deles Indah, Klaten.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum berkunjung ke OWA Deles Indah di Klaten. Pertama, perlu diperhatikan bahwa bukan jalur pendakian Gunung Merapi yang dibuka.

“Bahwa yang dibuka hanya obyek wisata alamnya, bukan jalur pendakian Merapi,” tegas Wahyudi.

Baca juga: 8 Tips Wisata ke Munggur Park Klaten, Jangan Datang Sendiri

Kemudian, penunjung wajib melalui pintu masuk loket yang ditentukan. Serta tidak boleh memasuki area yang dilarang, seperti Alur Sungai Woro, atau masuk ke radius kurang dari 4 kilometer.

"Kegiatan pengunjung yang diperbolehkan menikmati view alam, trekking terbatas, dan berkemah. Termasuk di lokasi kemah Jepang di Sapuangin,” tutur Wahyudi.

Ia menjelaskan, pembukaan ini juga sudah mendasari imbauan dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG).

Imbauan tersebut yakni pada status Merapi level 3 atau aktivitas di luar dari radius 3 km serta potensi awan panas pada sektor tenggara yaitu Sungai Woro sejauh 3 km, termasuk dalam jarak aman.

Adapun pembukaan ini menurutnya juga sudah berkoordinasi dengan kelompok masyarakat termasuk kesiapan bersama dalam penanganan pengunjung di lapangan.

Baca juga: Perlengkapan yang Sebaiknya Dibawa di Umbul Sigedang-Kapilaler, Klaten

Menurut Instagram resmi Balai Taman Nasional Gunung Merapi, masyarakat Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, yang berbatasan dengan OWA Deles Indah juga telah membuka kegiatan wisata alam di luar kawasan.

Sehingga, dapat menjadi rangkaian kegiatan wisata yang berada di luar kawasan dan juga di dalam kawasan Taman Nasional Gunung Merapi.

"Pengunjung wajib menaati rambu petunjuk dan informasi ataupun larangan yang ada di OWA,” pungkasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Larangan Study Tour ke Luar Provinsi Disesalkan Pelaku Wisata di Bantul

Larangan Study Tour ke Luar Provinsi Disesalkan Pelaku Wisata di Bantul

Travel Update
5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

Jalan Jalan
5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, mulai Rp 190.000

5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, mulai Rp 190.000

Hotel Story
Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Jalan Jalan
5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

Travel Tips
Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

Travel Update
6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

Travel Tips
Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Hotel Story
Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Hotel Story
Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Travel Update
10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

Jalan Jalan
Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Travel Update
Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Travel Update
Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com