Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Siklon Tropis Anggrek, Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sempat Tutup Sementara

Kompas.com - 21/01/2024, 11:11 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com - Wisata Lembah Oya Kedungjati di Selopamioro, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), sempat tutup sementara.

Itu karena cuaca buruk akibat dampak siklon tropis Anggrek yang terjadi di Samudera Hindia dan dampaknya sampai DIY.

Dampak itu berupa peningkatan curah hujan yang menyebabkan kenaikan debit air di sungai wilayah DIY, salah satunya Sungai Oya.

Baca juga: Liburan Tahun Baru di Lembah Oya Kedungjati, Cek Dulu Status Buka-Tutupnya

Lembah Oya Kedungjati yang berada di tenga Sungai Oya pun harus tutup sementara karena kondisi yang tidak memungkinkan.

"Lembah Oya Kedungjati sudah kita tutup sementara sejak seminggu lalu," kata salah satu pengelola wisata Lembah Oya Kedungjati bernama Agus Setiawan kepada Kompas.com melalui WhatsApp, Jumat.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Ia juga membagikan video kondisi Sungai Oya yang debit airnya deras. Tidak tampak lagi danau di tengah aliran sungai yang biasa jadi tempat berwisata pengunjung.

Camping masih buka

Meski wisata air di sungai tutup sementara, pengunjung masih bisa berkemah di kawasan Lembah Oya Kedungjati.

Baca juga: 6 Aturan dan Larangan di Lembah Oya Kedungjati Yogyakarta, Patuhi Demi Keselamatan

"Tapi kalau camping masih bisa sih mas, asal areanya ngikut kita," kata Agus.

Lembah Oya Kedungjati, berupa danau yang ada di tengah lembah aliran Sungai Oya, Yogyakarta.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Lembah Oya Kedungjati, berupa danau yang ada di tengah lembah aliran Sungai Oya, Yogyakarta.

Adapun Lembah Oya Kedungjati memang pas dikunjungi saat musim kemarau. Itu karena aliran sungai aman untuk wisata air.

Baca juga: Rute ke Lembah Oya Kedungjati, Wisata Hits di Yogyakarta

Beberapa aktivitas yang bisa dilakukan di Lembah Oya Kedungjati adalah naik kano dan berenang (wajib pakai pelampung).

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com