Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perayaan Imlek di Kelenteng Kwan Tie Miau Pangkalpinang, Ada Pertunjukan Barongsai dan Naga

Kompas.com - 09/02/2024, 13:01 WIB
Heru Dahnur ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Sebanyak enam klub barongsai bakal beraksi dalam perayaan tahun baru imlek 2575/2024 di kelenteng Kwan Tie Miau, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Pertunjukan barongsai dan tarian naga berbarengan dengan sembahyang syukur tutup tahun Imlek malam nanti, Jumat (9/2/2024) pukul 18.30 WIB.

"Pertunjukan sampai malam pergantian tahun yang dimeriahkan dengan kembang api," kata Pengurus Kelenteng Kwan Tie Miau, Ko Apo kepada Kompas.com, Jumat.

Baca juga: 6 Destinasi Wisata untuk Libur Imlek, Ada Singkawang dan Bangkok

Kelenteng Kwan Tie Miau menjadi pusat perayaan Imlek di Kota Pangkalpinang seperti tahun-tahun sebelumnya.

Diperkirakan ribuan warga bakal memadati areal kelenteng berusia 183 tahun itu. Ko Apo menuturkan, selama malam atraksi, jalan di depan kelenteng akan ditutup sementara dan hanya digunakan untuk menampung warga yang akan menonton pertunjukan.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Pengurus kelenteng bekerjasama dengan kepolisian dan pemerintah kota untuk membuat pembatas dan kantong parkir.

Kelenteng yang berlokasi di Jalan Muhidin, tepatnya di depan kompleks perbelanjaan pasar BTC Pangkalpinang itu telah dipasangi lampion dan kamera pemantau atau CCTV.

Baca juga: Tahun Baru Imlek, OYO Beri Diskon Menginap hingga 80 Persen

"Kami berdoa semoga tahun naga kayu ini yang maha kuasa memberkati dan melindungi semua umat, selalu ada kemakmuran dan perdamaian," harap Ko Apo.

Bisa dikunjungi secara gratis

Dia memastikan, pertunjukan barongsai dan naga merupakan pesta rakyat sehingga bisa dinikmati warga dari kalangan mana pun tanpa dipungut biaya.

Klub yang bakal melakukan atraksi yakni Siao Yao, Three Sakti, Cung Yie, Thian Lo Fu, Saudara dan Three Lion.

Lilin dan meja altar di Kelenteng Kwan Tie Miau, Pangkal Pinang, Kamis (23/1/2020).KOMPAS.com/HERU DAHNUR Lilin dan meja altar di Kelenteng Kwan Tie Miau, Pangkal Pinang, Kamis (23/1/2020).

Klub tersebut merupakan sasana asli Bangka Belitung yang sebagian telah berkompetisi di kancah nasional maupun mancanegara.

"Para donatur juga hadir untuk berbagi angpao pada barongsai kita," ujar Apo.

Sejarawan Bangka Belitung Akhmad Elvian mengatakan, pertunjukan tahun baru Imlek merupakan bukti kemajemukan di Bangka Belitung yang terjaga dengan baik. Tradisi tersebut menarik minat warga dari berbagai suku dan agama untuk berkunjung.

Baca juga: 6 Tradisi Imlek di China, dari Hias Rumah hingga Makan Malam

"Kelenteng Kwan Tie Miau merupakan salah satu tempat bersejarah, telah dilakukan beberapa kali renovasi. Zaman Orde Baru sempat dinamakan kelenteng Amal Bakti, kemudian diganti menjadi Kwan Tie Miau seperti yang kita kenal saat ini," ujar Elvian.

Pembangunan kelenteng, sambung Elvian, tak bisa dilepaskan dari peran pengusaha tambang timah di Bangka Belitung. Hal itu bisa terlihat dari ucapan selamat ketika kelenteng diresmikan tahun 1846 masehi.

"Banyak ucapan selamat dari kongsi dagang dan sebagian mereka pengusaha timah," ujar Elvian.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com