KOMPAS.com - Belakangan, kawasan wisata Curug Ciburial di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ramai diperbincangkan oleh warganet karena adanya seorang pria yang diduga melakukan pungutan liar (pungli).
Menanggapi hal ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan bahwa pelaku pungutan liar perlu ditindak tegas.
"Pungli ini ditindak tegas karena ini semua sudah terkoordinasi melalui kegiatan Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) dan pemerintah daerah setempat," kata Sandiaga dalam Program The Weekly Brief with Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (6/5/2024).
Baca juga: Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan
Ia melanjutkan, pemberantasan terhadap pihak yang melakukan pungli dapat dilakukan dengan adanya kolaborasi antara pemerintah daerah setempat maupun penggerak pariwisata di sana.
Sandiaga berharap semua destinasi wisata di Indonesia, termasuk dalam hal ini 6.016 desa wisata yang sudah tergabung, terbebas dari pungli.
Lihat postingan ini di Instagram
"Tidak memberikan ruang dan tidak mentoleransi adanya praktik-praktik pungli," katanya.
Sebelumnya, dikutip dari Kompas.com (2/5/2024) isu pungli mulai viral setelah sebuah video diunggah oleh beberapa akun warganet, salah satunya aku X (Twitter) @Pai_C1 pada Kamis (2/5/2024).
Dalam video tersebut, pelaku terlihat sedang meminta uang kepada rombongan pengunjung untuk biaya masuk.
Baca juga: 4 Fasilitas Desa Wisata Saung Ciburial, Ada River Tubing
Meski demikian, pelaku tidak memiliki karcis masuk atau bukti pembayaran yang diberikan kepada pengunjung.
"Saya di sini tidak kasih tiket. Saya jelasin kalau pos 1 punya tanah akses milik jalan kalau pos 2 punya wisata. Yang berhak di sini adalah saya bukan orang wisata," ujar pelaku di video.
Atas beredarnya video itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor Yudi Santosa mengatakan pihaknya langsung melakukan pengecekan ke lokasi. Pelaku pun sudah diamankan.
"Selanjutnya Forum Koordinasi Pimpinan di Kecamatan (forkopimcam), dalam hal ini camat dan kapolsek sudah melakukan pengecekan, dan saat ini sudah memanggil pelaku yang bersangkutan," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (2/5/2024).
Baca juga: Rute Tercepat Menuju Desa Wisata Saung Ciburial dari Terminal Garut
Yudi mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan pembinaan terhadap para pelaku wisata dan juga masyarakat melalui (pokdarwis).
Karenanya, ia menyayangkan masih adanya pungli di lokasi wisata.
"Oleh sebab itu, kita berkoordinasi dengan forkopimcam terlebih dahulu dalam menyelesaikan kasus seperti ini untuk mendudukkan persoalannya dengan baik," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.