Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memestakan Krakatau di Bulan Agustus

Kompas.com - 25/07/2008, 09:16 WIB

BANDARLAMPUNG, JUMAT - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Lampung mulai bersiap-siap menggelar kegiatan primadona wisata daerahnya dalam Festival Krakatau (FK) ke-18 tahun 2008, pada 23-31 Agustus 2008 mendatang.
   
Informasi diperoleh dari Panitia FK ke-18 di Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Lampung, di Bandarlampung, Jumat (25/7), menyebutkan, rangkaian acara FK yang puncaknya akan digelar pada 23 Agustus 2008, dipusatkan di Pusat Kebudayaan dan Olahraga (PKOR) Way Halim, di Bandarlampung itu.
   
Acara pembukaan akan diramaikan dengan kolaborasi sendra tari, atraksi gajah, marching band dan pawai budaya, serta rangkaian kegiatan seremonial lainnya.
    
Kegiatan selama FK ke-18 itu, diantaranya Pesona Krakatau (Krakatau Night) berupa apresiasi pesona budaya Lampung (23/8), dipusatkan di Hotel Bukit Randu Bandarlampung, dan Jetski (24/8), di Kalianda Resort Lampung Selatan.
   
Di gedung Sumpah Pemuda Komplek PKOR Way Halim Bandarlampung, digelar pula Krakatau Festival Tourism, 23-28 Agustus 2008.
   
Pada 28 Agustus 2008 digelar Tour Krakatau, dengan pelayaran menggunakan kapal cepat maupun kapal feri ke gugusan Anak Gunung Krakatau di Selat Sunda, Lampung Selatan, serta ritual Krakatau di sekitar anak gunung berapi yang induknya meletus dahsyat pada Agustus 1883.
   
Rangkaian kegiatan lainnya adalah Krakatau Off Road di Kalianda Resort Lampung Selatan (29-31/8), atraksi paramotor di Pulau Sebesi dan Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda (24-25/8) , Lampung Expo 2008 dan Pesta Kesenian Lampung di Graha Wangsa di Bandarlampung (26-31/8).
   
Atraksi Tuping (pesta topeng tradisional) dan Tambur Nusantara, juga akan digelar pada 25 Agustus 2008 di lapangan parkir GOR Saburai Bandarlampung. Penutupan FK ke-18 dijadwalkan pada 31 Agustus 2008, di Graha Wangsa Bandarlampung.
   
Sebelum acara pembukaan FK itu, digelar pula kegiatan pendahuluan untuk meramaikannya, seperti Lomba Cipta Lagu Daerah Lampung di RRI Bandarlampung (18-19/7), Pemilihan Muli Mekhanai Lampung di Hotel Grand Anugerah Bandarlampung (9-12/7), dan Pagelaran Lagu Pop Daerah Lampung di Hotel Sahid Bandarlampung (25-26/7).
   
Kegiatan pendahuluan lainnya adalah Pagelaran Tari Kreasi daerah Lampung di Taman Budaya Lampung di Bandarlampung (27/7), Memancing (Fishing) berupa lomba mancing tradisional dan pesta rakyat di Pulau Sebesi Lampung Selatan (1-3/8), Kiluan Fishing Week di Teluk Kiluan, Kabupaten Tanggamus (16-18/8), dan Fishing Competition di Pantai Ketapang, Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran (24/8).
   
Digelar pula Festival Layang Layang Internasional, di Kalianda Resort, Lampung Selatan, 22-24 Agustus 2008.
   
Gubernur Lampung Syamsurya Ryacudu telah minta panitia FK ke-18 di daerahnya itu, berbenah diri untuk menyelenggarakan kegiatan festival yang dapat menggali potensi sektor wisata di Lampung, dan tidak terjebak pada kegiatan seremonial yang menghabiskan dana APBD daerahnya semata.
   
Kalangan DPRD Lampung juga mendesak agar agenda FK yang rutin diselenggarakan Pemda Lampung itu mendapatkan dukungan dana cukup besar dari APBD daerahnya itu.
   
Diharapkan FK ke-18 itu dapat menghadirkan para turis mancanegara dan turis domestik, sekaligus dapat dirasakan langsung oleh masyarakat di daerah Lampung sendiri, bukan hanya diikuti oleh para pejabat dan kalangan terbatas saja.
   
Apalagi, FK itu menjadi rangkaian kegiatan untuk mendukung program Visit Indonesia Year 2008 dan Visit Lampung Year 2009, dengan target menjaring wisatawan datang ke Lampung lebih banyak lagi, sekaligus mempromosikan potensi wisata daerah Lampung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com