Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menaruh Pita Harapan di Kuil Kek Lok Si

Kompas.com - 20/11/2013, 14:38 WIB
Fira Abdurachman

Penulis

TIDAK sulit menemukan Kuil Kek Lok Si, di Penang, Malaysia. Saat memasuki kawasan Air Pitam, di kaki bukit Penang atau Penang Hill, bangunannya yang tinggi dan megah sudah bisa terlihat dari kejauhan.

Memerlukan sedikit tenaga untuk mencapai kuil ini karena banyak anak tangga yang perlu dilewati. Tapi saat mencapai tengah kompleks kuil, semua lelah akan hilang dengan menikmati keindahan bangunannya. Selain luas, ukiran dan lukisan di Kuil Kek Lok Si ini juga memiliki tingkat detail dan keunikan yang cukup tinggi.

Kuil Kek Lok Si di Penang memiliki nama lain sebagai Kuil Kebahagiaan Tertinggi atau Temple of Supreme Bliss. Kuil ini adalah kuil Buddha yang paling besar di Malaysia. Berdasarkan literatur yang ada, kuil mulai dibangun pada sekitar tahun 1890 oleh seorang penganut ajaran Buddha asal China.

KOMPAS.COM/FIRA ABDURACHMAN Kuil Kek Lok Si di Penang, Malaysia.

Arsitek bangunan–bangunan di dalam kompleks kuil adalah kombinasi budaya dari berbagai negara, antara lain China, Thailand, dan Burma atau Myanmar. Bangunan terakhir yang masih dalam tahap akhir adalah patung Dewi Kuan Yin yang mulai dibangun sejak 2002 silam.

Kuil Kek Lok Si terdiri dari banyak ruangan berdoa. Salah satu di antaranya adalah tempat doa menaruh harapan dalam sebuah pita yang disematkan di sebuah tongkat yang diibaratkan sebagai pohon. Biasanya disebut “wishing ribbon”. Ini adalah sebuah ritual bagi pengikut ajaran Buddha yang memiliki keinginan atau cita-cita.

Dalam pita yang disediakan kuil, tertulis berbagai harapan, seperti: bisnis yang lancar, sekolah yang sukses, keluarga yang bahagia, dan hal kebaikkan lainnya. Tidak hanya pengikut ajaran Buddha, siapa pun yang datang ke Kuil Kek Lok Si bisa menaruh pita ini. Satu pita cukup dihargai 1 ringgit Malaysia atau setara dengan sekitar Rp 3.500.

KOMPAS.COM/FIRA ABDURACHMAN Kuil Kek Lok Si di Penang, Malaysia.

Saat Kompas.com mencapai puncak bangunan kuil, di tempat ini para pengunjung bisa menikmati pemandangan Pulau Penang. Tampak hamparan bukit yang hijau, diwarnai perumahan, dan gedung-gedung tinggi di Pulau Penang. Apalagi saat matahari terbenam, pemandangan Pulau Penang semakin memanjakan mata.

Kuil dibuka bagi umum setiap hari, termasuk hari libur, mulai pukul 9 pagi sampai 6 sore. Berbeda dalam masa perayaan Tahun Baru China, kuil dibuka sampai tengah malam. Suasananya pun sangat berbeda dari hari biasa karena kuil akan sangat ramai dikunjungi oleh pengikut ajaran Buddha. Selain berdoa, mereka juga merayakan Tahun Baru China di Kuil Kek Lok Si.

KOMPAS.COM/FIRA ABDURACHMAN Pengunjung membeli wishing ribbon sesuai harapannya di Kuil Kek Lok Si, Penang, Malaysia.

 

KOMPAS.COM/FIRA ABDURACHMAN Pemandangan Pulau Penang, Malaysia, dari Kuil Kek Lok Si.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com