Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungan Wisatawan ke NTB Mencapai 1,6 Juta Orang

Kompas.com - 11/01/2015, 09:12 WIB
MATARAM, KOMPAS.com - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Nusa Tenggara Barat menyebutkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Lombok dan Sumbawa pada tahun 2014 mencapai 1,6 juta orang.

"Kunjungan wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara meningkat dari tahun sebelumnya. Jika di tahun 2013 kunjungan mencapai 1.357.602, maka di tahun 2014 jumlah kunjungan wisatawan 1.629.122 orang," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata NTB, Muhammad Nasir, di Mataram, Jumat (9/1/2015).

Dia merincikan, dari total 1.629.122 orang itu, wisatawan mancanegara (wisman) sebanyak 752.306 dan wisatawan nusantara (wisnus) sebanyak 876.816. "Peningkatan kunjungan ini cukup signifikan," ujarnya.

Menurut Nasir, angka kunjungan itu diperoleh dari pintu masuk ke daerah itu, seperti laporan hotel, asosiasi, dan kabupaten/kota. Termasuk, pintu masuk lain seperti Pelabuhan Lembar, Bandara Internasional Lombok (BIL), Kawasan 3 Gili, Pelabuhan Badas, Bandar Udara Sultan Muhammad Kaharuddin III, Bandar Udara Sultan Muhammad Salahudin, Pelabuhan Bima dan Sape.

TRIBUN / HERUDIN Parade Budaya Lombok Sumabawa 2013 di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (16/6/2013). Parade budaya yang diikuti kabupaten-kabupaten di Nusa Tenggara Barat ini merupakan salah satu promosi wisata untuk mengajak wisatawan mengunjungi NTB.
Nasir menjelaskan, Pemerintah Provinsi NTB sebenarnya menargetkan kunjungan wisatawan hingga akhir tahun 2014 sebanyak 1,4 juta orang.

"Target Pemprov NTB sesuai RPJMD adalah 1.469.597 orang hingga akhir tahun 2014. Dengan pencapaian tersebut, berarti sudah NTB sudah melampaui sasaran," ucapnya.

Lebih jauh, mantan Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata NTB ini, mengatakan mayoritas wisman yang datang berkunjung ke NTB, di antaranya dari Perancis, Belanda dan Australia.

Sedangkan, untuk wisatawan nusantara, Pulau Jawa masih mendominasi. Peningkatan kunjungan wisatawan ini karena potensi pariwisata yang menarik di Lombok dan Sumbawa yang menjadi daya pikat wisatawan. Termasuk, acara budaya juga menjadi daya tarik wisatawan.

Oleh karena itu, berdasarkan data yang ada, Disbudpar NTB menargetkan kunjungan wisatawan mencapai 1,7 juta orang.

KOMPAS/AHMAD ARIF Doro Api To’i merupakan kubah lava baru di dasar kaldera Gunung Tambora di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, diambil dengan pesawat tanpa awak atau drone.
"Target kunjungan di tahun 2015 sudah ditetapkan dalam RPJMD sebanyak 1.705.400 wisatawan. Rinciannya wisatawan mancanegara sebanyak 697.363 dan wisatawan nusantara sebanyak 1.008.037," sebut mantan Kepala Biro Kerja sama Setda NTB ini.

Namun, untuk mencapai angka tersebut, lanjut Nasir, bukanlah pekerjaan yang mudah, karena Pemprov NTB terus melakukan pembenahan di berbagai sektor pariwisata.

Pemerintah NTB melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, terus menggaungkan program akbar di tahun 2015, yaitu Tambora Menyapa Dunia. Peringatan 200 tahun meletusnya Gunung Tambora. Agenda akbar ini dilaksanakan selama satu tahun penuh dimana puncak acara Tambora Menyapa Dunia jatuh pada 11 April 2015 bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Kabupaten Dompu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com