Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Jaring Wisatawan Bulgaria

Kompas.com - 05/04/2015, 11:51 WIB
LONDON, KOMPAS.com - KBRI Sofia berupaya menjaring wisatawan Bulgaria dengan ikut dalam Pameran Wisata Budaya Internasional XII 2015 di Kota Veliko Tornovo yang diresmikan Menteri Pariwisata Bulgaria, Nikolina Angelkova dan Wali Kota Veliko Tornovo, Daniel Panov.

Sekretaris Kedua Pensosbud KBRI Sofia, Dina Martina kepada Antara London, Sabtu (4/4/2015), mengatakan keikutsertaan Indonesia dalam pameran "12th International Exhibition Cultural Tourism" itu dalam upaya memperkenalkan wisata budaya di Indonesia kepada masyarakat Bulgaria.

Pameran yang diselenggarakan di Gedung Kesenian Rafael Mihailov Kota Veliko Tornovo diikuti 78 peserta dari Bulgaria dan 15 negara lain.

Selain Indonesia, beberapa negara yang berpartisipasi antara lain Vietnam, India, Korea Selatan, Afrika Selatan, Turki, Kroasia, Tiongkok, Rusia, Rumania dan Macedonia. Para peserta diwakili kedutaan besar atau instansi/lembaga pariwisata atau agen pariwisata masing-masing negara.

Pembukaan pameran dihadiri pejabat terkait pemerintah pusat Bulgaria dan Pemerintah Kota Veliko Tornovo, sejumlah duta besar negara peserta termasuk Dubes RI dan Ibu Lia B Saptomo serta para jurnalis media lokal dan nasional.

Pada pameran itu, stan KBRI menyediakan berbagai brosur/pamflet mengenai tempat-tempat wisata Indonesia termasuk wisata bersejarah/budaya seperti Candi Borobudur dan Candi Prambanan.

Selain memberikan informasi mengenai Indonesia kepada pengunjung, stan KBRI juga menginformasikan tempat-tempat wisata yang indah seperti pantai, pegunungan, danau dan situs-situs bersejarah.

Wisatawan mancanegara juga dapat melihat secara langsung tradisi/budaya masyarakat setempat seperti ritual/upacara keagamaan dan kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia yang merupakan multi-kultur.

Menurut catatan KBRI, dari setiap lima pengunjung stan empat orang sudah mengenal Indonesia. Bagi KBRI keikutsertaan pada pameran itu adalah untuk menjaring wisatawan Bulgaria, khususnya kelas menengah atas, untuk tidak hanya mengunjungi Bali tetapi tempat-tempat wisata lainnya di Indonesia yang juga cukup menarik.

Menteri Pariwisata Bulgaria, Nikolova Angelova dalam sambutan pada pembukaan pameran mengatakan bahwa pada tahun 2015 hingga 2010 Pemerintah Bulgaria telah menetapkan wisata sejarah dan budaya sebagai obyek wisata utama promosi wisata Bulgaria.

Pemerintah Bulgaria menyelenggarakan pameran sebagai ajang promosi wisata budaya dan sejarahnya. Menteri Nikolova juga berterima kasih atas partisipasi beberapa negara pada festival.

Kehadiran pelaku wisata dari beberapa negara diharapkan dapat memperkaya mengetahuan pelaku pariwisata Bulgaria.

Menteri Nikolova berkeliling mengunjungi setiap stan peserta termasuk stand Indonesia yang disambut Dubes Bunyan Saptomo. Pada perbincangan singkat di stan Indonesia, Menteri Nikolova menyampaikan rencananya untuk hadir pada Bali and Beyond Travel Fair (BBTF) yang diadakan di Denpasar Juni 2015.

Pameran wisata budaya yang diadakan Pemerintah Kota Veliko Tornovo bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata Bulgaria ini berlangsung hingga tanggal 4 April 2015 mendapatkan liputan luas media nasional maupun lokal.

Veliko Tornovo adalah salah satu kota tua dengan banyak bangunan bersejarah dan dikenal sebagai "Old Capital of Bulgaria". Kota itu juga merupakan kandidat "European Capital of Culture" untuk tahun 2019 dan sering mengadakan kegiatan budaya baik tingkat nasional maupun internasional.

Setiap tahunnya tercatat satu tim kesenian Indonesia berpartisipasi pada Festival Tarian Rakyat Internasional di kota itu. Pada bulan Mei 2015, rencananya satu tim kesenian dari Bungong Aceh Universitas Gajah Mada akan berpartisipasi pada Festival Tarian Rakyat Internasional. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Jalan Jalan
Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com