Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seru, Keliling Selandia Baru dengan Mobil Karavan

Kompas.com - 07/12/2015, 16:04 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

BANTEN, KOMPAS.com - Berkeliling menggunakan mobil karavan bisa menjadi salah satu cara berwisata di Selandia Baru. Cara tersebut dilakukan oleh fotografer yang mendokumentasikan perjalanan Joe Taslim di Selandia Baru, Jerry Aurum beberapa bulan yang lalu.

Jerry menceritakan pengalamannya dalam acara Pameran Foto & Talk Show Tourism New Zealand “Xtraordinary Xpo in Xchange” di sebuah mal di Bintaro, Banten, Minggu (6/12/2015).

"Ke sana (Selandia Baru) saya dua bulan jalan-jalan pakai mobil karavan. Nggak masuk hotel (untuk menginap)," jelas Jerry.

Mobil karavan tersebut menjadi tempat menginap Jerry. Ia berkeliling Selandia Baru juga sekaligus untuk mendokumentasikan obyek-obyek wisata di Selandia Baru.

"Di Selandia Baru, di setiap jalan kita bisa ketemu tempat pemberhentian untuk para pengendara mobil karavan," katanya.

Pada tempat pemberhentian tersebut, para pengemudi mobil karavan dapat mengisi ulang bekal air untuk dibawa dan juga menggunakan toilet yang tersedia. Walaupun sebenarnya, di dalam mobil karavan yang disewakan telah tersedia pula toilet.

"Selain toilet, di mobil karavan juga tersedia air, listrik, dan alat-alat memasak," ungkapnya.

Selama perjalanan berwisata dengan mobil karavan, Jerry mengatakan pengalaman tersebut terasa berbeda. Jerry bisa langsung melihat pemandangan-pemandangan alam yang ada di Selandia Baru.

"Kita bisa lihat gunung es dan juga hutan-hutan pinus," jelas Jerry.

Untuk dapat mencoba berwisata dengan mobil karavan, ia menyarankan wisatawan untuk memeriksa paket-paket wisata yang tersedia di laman resmi badan pariwisata Selandia Baru, www.tourismnewzealand.com. Pada laman tersebut, menurut Jerry, terdapat informasi paket wisata dengan mobil karavan.

"Mobilnya bervariasi ukurannya. Kapasitasnya ada yang mulai dari 2-12 orang. Kalau harganya juga bervariasi mulai dari ratusan ribu rupiah sampai dua jutaan per hari," ungkapnya kepada KompasTravel usai acara.

Ia juga menjelaskan biaya untuk mobil karavan berhenti di tempat yang disediakan adalah 10 dolar Selandia Baru per malam. Biaya tersebut digunakan untuk parkir mobil dan juga fasilitas-fasilitas yang akan digunakan.

"Serunya lagi di sana bisa ketemu wisatawan lain yang pakai mobil karavan untuk berkeliling Selandia Baru," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering Sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering Sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

Travel Update
Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Travel Update
Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Travel Update
Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Travel Update
P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Travel Update
Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Jalan Jalan
5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

Jalan Jalan
25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

Hotel Story
Barang yang Paling Sering Ditinggal Wisatawan di Bandara, Apa Saja?

Barang yang Paling Sering Ditinggal Wisatawan di Bandara, Apa Saja?

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com